sembilan

470 91 39
                                    

Yi berjingkrak senang karena hari ini ia bersama kedua orang tuanya akan pergi jalan-jalan ke taman bermain.

"Holee! Undelwatel lollel costel, Yi ingin mencobanya." Celoteh Yi dengan riangnya.

Xingxu melirik istrinya yang berdiri di sampingnya seolah meminta bantuan tentang celotehan puteranya yang sama sekali tidak ia mengerti.

"Underwater rollercoaster." Jawab Zhan yang mengerti saat melihat raut kebingungan suaminya.

"Oh, aku pikir apa." Xingxu sendiri sering tidak mengerti apa yang di ucapkan Yi karena bocah itu masih cadel huruf R dan S.

Yi memandangi wajah orang tuanya bergantian. "Mom dan dad bicala apa?" Sepasang iris kelamnya berkedip lucu.

"Daddy bilang kita akan bermain underwater rollercoaster sampai puas!!" Xingxu menggendong Yi di punggungnya, ia berjalan ke garasi mobil sambil bercanda dengan puteranya.

"Aciik!!" Yi bertepuk tangan gembira.

"Tunggu mommy!" Zhan sibuk memperhatikan mereka berdua sampai tak sadar kalau dirinya ketinggalan.

.

.

.

.

Sesampainya di taman bermain xingxu mengajak Yi dan Zhan ke wahana permainan yang sudah mereka tunggu-tunggu, underwater rollercoaster.

Sesampainya di taman bermain xingxu mengajak Yi dan Zhan ke wahana permainan yang sudah mereka tunggu-tunggu, underwater rollercoaster

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Yuhuuu!!! Aciikk!" Yi berteriak kegirangan saat mencoba wahana kesukaannya.

"Basaaah!!" Zhan memekik saat tubuhnya basah terkena percikan air kolam saat rollercoaster yang di tumpangi mereka masuk menyelam ke kolam.

Zhan berpegangan erat pada tangan xingxu, sementara xingxu duduk sambil memangku yi.

"Huwaaaa!!" Semua penumpang berteriak histeris karena kaget sekaligus senang.

"Yi cuka!" Bocah tampan itu menyukai wahana permainan satu ini.

"Setelah ini kita naik bianglala." Ucap xingxu.

Rollercoaster masih melaju cepat, semuanya terasa bising tapi sangat mengasyikkan sekaligus menegangkan.

"No Daddy, yi macih ingin main ini!" Tolak Yi, balita super manis nan tampan itu tak rela kalau wahana permainan satu ini berakhir begitu cepat.

"Tapi mommy takut!" Protes Zhan yang merasa jantungan karena kereta luncurnya naik turun begitu cepat memacu adrenalin nya.

"Cekali lagi Daddy!" Rengek Yi memasang raut memelasnya.

"Oke, sekali lagi!" Xingxu mengiyakan, ia juga senang menaiki wahana rollercoaster semacam ini.

"Huaaaa!!!" Kereta luncurnya melaju kembali dengan cepat.

FALL-FELL-FALLENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang