41. Tidak Ada Yang Sebaik Saya

1.2K 327 28
                                    

"Quinn, bagaimana rencana pernikahanmu dengan Lloyd? Apakah semuanya sudah dibicarakan?" Sofia memiringkan wajahnya menatap putri angkatnya yang sedang menonton bersamanya.

Saat ini mereka berada di ruang keluarga, Quinn memang selalu menyempatkan untuk menemani Sofia jika wanita itu sendirian ketika Eric belum pulang bekerja.

"Bu, aku membatalkan rencana pernikahan dengan Lloyd."

Sofia terkejut. Wanita itu segera mengalihkan pandangannya. "Kenapa? Apakah Lloyd melakukan kesalahan?"

"Ayah kandung Lucerne datang."

Sofia lebih terkejut lagi. Jika ayah kandung Lucerne datang apakah artinya pria itu akan membawa Quinn dan Lucerne pergi? Ketakutan mulai merayapi hati Sofia. Dia sudah sangat bahagia dengan kehadiran Quinn dan Lucerne yang mengisi keluarga kecil mereka.

Sofia bukannya tidak ingin Quinn menemukan keluarganya, tapi dia merasa sangat berat untuk membiarkan Quinn dan Lucerne kembali pada keluarganya yang sebenarnya.

"Apakah dia akan membawamu dan Lucerne?" Sofia bertanya dengan sedih.

"Tidak, Bu," balas Quinn. "Aku dan ayah Lucerne tidak memiliki hubungan yang baik."

"Apakah kau sudah mendapatkan ingatanmu kembali?"

"Ya, itu baru aku dapatkan kemarin."

"Apakah kau berencana untuk kembali ke keluargamu?" Sofia terus bertanya. Hatinya benar-benar cemas saat ini.

"Ayah dan Ibuku sudah tiada, Bu. Aku tidak memiliki keluarga." Quinn tidak berbohong. Dia memang tidak memiliki tempat untuk kembali. Keluarga kandungnya atau keluarga angkatnya yang lama semuanya telah tiada. Saat ini dia hanya memiliki Sofia dan Eric sebagai orangtua angkatnya.

Sofia merasa dia jahat, tapi dia senang mendengar bahwa Quinn tidak memiliki keluarga. "Kau tidak akan meninggalkan kami, kan?"

Quinn tersenyum lembut. "Tidak." Dia hampir saja meninggalkan orangtua angkatnya. Melihat wajah Sofia saat ini dia benar-benar tidak tega.

Sofia menarik Quinn ke dalam pelukannya. "Quinn, Ibu benar-benar menyayangimu. Jangan meninggalkan kami."

"Quinn tidak akan meninggalkan Ibu dan Ayah." Untuk saat ia tidak akan bisa pergi ke mana pun, tapi Quinn tahu bahwa dia tidak akan bisa selamanya bersama Sofia dan Eric karena hidupnya yang abadi. Dia akan sulit untuk menua. Wajahnya mungkin masih akan seperti ini sampai usia ribuan tahun. Dia harus membawa Lucerne untuk pindah ke tempat lain dan memulai hidup baru lagi.

Sofia berangsur-angsur menjadi lebih tenang. "Seperti apa ayah kandung Lucerne?"

"Dia memiliki kepribadian yang dingin dan sulit untuk didekati, sementara penampilannya, Ibu pasti akan melihatnya dalam waktu dekat," jawab Quinn.

"Kenapa kau dan dia memiliki hubungan yang tidak baik?"

"Bu, kehadiran Lucerne tidak direncanakan sebelumnya. Kami berada dalam sebuah hubungan yang tidak dia inginkan. Ayah Lucerne tidak menyukaiku dan menolakku."

"Jika dia tidak menyukaimu lalu kenapa dia datang mencarimu?"

"Mungkin dia telah menyesal menyia-nyiakan wanita secantik dan sepintar aku, Bu." Quinn bercanda.

"Itu benar. Dia pasti menyesal," sahut Sofia. "Apakah kau berniat untuk memiliki hubungan dengannya lagi?"

"Aku tidak ingin memiliki hubungan dengannya lagi, Bu. Namun, karena kami memiliki Lucerne maka aku harus menjaga hubungan baik dengannya."

"Itu pasti sulit untukmu."

"Aku harus menghadapinya meski sulit."

"Apakah Lucerne telah bertemu dengan ayahnya?"

Falling Into DarknessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang