melepaskan

part 7

Ricardo yang sedang duduk sendiri karena ingin menyendiri karena kejadian Olivia menolak dirinya karena Olivia belum siap, ia sambil dengarkan lagu yang sad menanami dirinya memakan makanan di sana, selesai makan dirinya di dekati oleh Olivia yang ingin menjelaskan soal perasaan kepada Ricardo agar dirinya percaya bahwa dirinya sangat mencintai Ricardo.

“ Ricard, aku ingin berbicara soal perasaan ku kepada mu, sebenarnya aku sama seperti kamu tapi apakah kamu bisa menerima masa laluku, tetapi aku ingin kita dekat dulu baru kita pasangan nantinya, karena aku tidak mau melihat kamu bersedih lagi” jelas Olivia

“aku mengetahui hal tersebut, tetapi harus tadi kamu menerima aku saja, biar aku tidak bersedih seperti ini, jadi semisalnya kita dekat apakah nanti perasaan mu masih seperti ini selamanya?” Tanya Ricardo.
“ aku janji kepada dirimu, bahwa aku akan selalu seperti yang kamu kenal, dan janji bahwa hati ini hanya untuk kamu saja, tetapi kamu harus menghilangkan trauma yang ada di diriku” jawab Olivia.

“ Akan menghilangkan semua trauma yang di berikan oleh Azka, tetapi kamu harus bisa menjaga hati mu untuk ku, karena aku tidak mau orang lain memiliki dirimu” ucap Ricardo

“ Aku sudah membeli kamu cincin sebagai bentuk cinta kita, jadi kamu harus memakai nya, apabila rasa cinta mu sudah tidak lagi bisa lepas cincin ini” ucap Ricardo sambil membuka kotak yang ada Cincin lalu memasukkan ke jari manis Olivia.

“ aku akan selalu memakai cincinku, nanti aku akan selalu bersama dirimu kapan pun” kata Olivia sambil tersenyum

Mereka pun memesan makanan yang spesial untuk para pasangan di restoran tersebut, Ricardo memberikan suapan pertama kepada Olivia, membuat Jeffano dan Gita iri dengan keromantisan mereka berdua, ia meminta Olivia untuk mendengarkan lagu kesukaan dirinya, ketika sedang asyik berdua tiba tiba dering handphone Olivia berbunyi, ada panggilan masuk dari Azka karena dirinya masih tidak ingin Olivia dengan Ricardo.

Ricardo pun mengangkat telepon tersebut, dengan nada tinggi karena keromantisan mereka harus terganggu oleh pria yang tidak mengetahui apa itu cinta, mereka pun ribut dalam percakapan telepon tersebut, membuat Jeffano mendekati kembaran yang kesel karena angkat telepon Olivia, setelah selesai telpon Jeffano menanyakan soal yang membuat kembaran tersebut kesel

“Kenapa kamu sangat kesel ketika mengangkat telepon yang masuk dalam handphone Olivia?” tanya Jeffano

“ ada masa lalu Olivia buat dirinya trauma, masih mau dekat dengan Olivia, tetapi aku sudah bentak dirinya suruh menjauh dari Olivia” jawab Ricardo

“ Apabila orang tersebut datang ke sini, aku akan mengurusi orang tersebut, aku akan buat dirinya terluka seperti kamu pas itu” janji Jeffano

“ Jangan seperti itu Abang, nanti kakak kita akan memarahin kita berdua soal masalah ini” larang Ricardo
“ tumben sekali ,dirimu memanggil aku memakai kata Abang biasanya memakai nama saja, tetapi aku tidak biarkan kamu sedih oleh pria tersebut, kalian berdua wajib bahagia” jelas Jeffano

“ Aku akan melakukan tersebut pertama kalian kepada pria tersebut, sebelum kamu lakukan itu, karena untuk keselamatan Olivia itu urusan aku, kamu lebih baik jaga Gita, atau membuat Gita suka dengan dirimu” ucap Ricardo.

“ untuk urusan itu aku bisa lakukan nanti, tetapi ini keselamatan kembaranku, aku utamakan terlebih dahulu dari asmara diriku” ucap Jeffano sambil menenangkan Ricardo.

Mereka pun segera pulang untuk mencari Azka, karena Jeffano sudah mulai emosi karena adiknya dibuat kesel dan keromantisan mereka harus terusik oleh tingkah Azka.