Our Destiny #ThirtyOne

120 7 2
                                    

"Ini hotel nya?" Tanya Rose sembari memandang bangunan yang begitu tinggi tepat berada didepannya
"Iya Rose, kenapa?" Sahut Irene
"Terus hutannya dimana?" Tanya Dahyun
"Tinggal jalan dari sini kedepan aja" Ucap Jennie sembari memasukan handphone nya kedalam saku,

"Brengsek kenapa jauh banget si pegel banget badan gue" Keluh Jeongyeon dengan kekesalannya yang selalu menempel pada tubuhnya
"Sabar Hyung olahraga" Cletus Lisa dengan begitu entengnya,

"Olahraga mata lo bayangin 6jam lebih nyetir sendiri pegel ini badan gue" Ucap Jeongyeon dengan semua keluh kesah nya
"Bacot banget lo jadi laki, gue aja diam" Sahut Jisoo heran dengan tingkah Jeongyeon yang begitu lebay menurutnya,

"Gegayaan banget lo padahal dalam hati sumpah serapah nya terucap" Ketus Jeongyeon menatap tajam sosok Jisoo
"Berisik banget lo berdua, mending bagi tugas buruan udah sore!" Bentak Jennie yang benar-benar muak untuk saat ini akan sebuah perdebatan,

"Gue Irene Jennie Lisa handle hotel, lo berempat cek aja bagian hutan" Sahut Jisoo dengan begitu santai nya
"Enak bener ngomong nya harusnya tuh kalian bertiga yang urus hutan tapi berhubungan Lisa yang akan menyewa nya jadi otomatis Lo Jisoo, Jeongyeon kalian berdua aja yang Handel" Jelas Jennie dengan begitu lantang,

"Loh berdua doang? Ga adil banget" Keluh Jeongyeon
"Yang laki kan cuma lo bertiga tega amat lo udah jam segini nyuruh perempuan ikut andil ngehandel hutan" Ucap Irene yang disetujui semua orang
"Ga usah banyak protes tinggal jalanin aja" Sahut Suji dengan begitu lembutnya,

"Ogah banget gue sama dia sumpah" Ucap Jeongyeon tak lupa dengan berbagai keluhannya
"Emang ribet banget kamu jadi laki-laki heran aku tuh" Cletus Jennie heran dengan tingkah kekasihnya yang saat ini begitu kekanak-kanakan menurutnya,

"Tapi bener Jen kalo mereka cuma berdua doang yang ada ga akan cepet kelar isinya ribut doang sepanjang jalan" Sahut Irene yang memang benar adanya bukannya cepat kelar justru mereka berdua akan membuang-buang waktu yang tersedia,

"Terus gimana eonnie" Ucap Suji yang juga bingung
"Suji, Dahyun ikut mereka gapapa?" Tanya Jennie menatap satu persatu
"Iya eonnie gapapa" Ucap Dahyun di anggukan oleh Suji yang artinya mereka berdua tidak keberatan jika harus ke hutan bersama kedua laki-laki yang hobby bertengkar,

Meskipun sejujurnya Jennie tidak ingin menempatkan Suji bersama Jeongyeon namun tidak ada pilihan lain setidaknya adanya Suji mampu menjinakkan Jeongyeon nantinya jika perdebatan itu ada diantara Jisoo dan Jeongyeon begitulah pemikiran Jennie saat ini,

Setelah menyepakati pembagian tugas itu pun mereka langsung bergerak sesuai tugasnya masing-masing seperti halnya Irene, Jennie, Lisa, Rose yang menemui manager hotel untuk membahas penyewaan yang akan mereka lakukan,

Setelah mendapat persetujuan Lisa dengan cepat membayarnya secara langsung Tak lupa mereka berjalan-jalan mengitari hotel guna untuk mengecek seisinya dengan baik,

Terdapat 5lantai didalam hotel, disetiap lantai ukurannya begitu luas, Lantai bawah sudah dipastikan untuk lalu lalang keluar masuk juga tempat resesonis berkerja, tak lupa dengan dapurnya yang selalu menyediakan makanan dengan begitu hangat dan nikmat terdapat juga beberapa kamar mandi umum,

Lantai kedua hanya untuk ruang santai terdapat beberapa sofa yang berjajar juga tv, Lantai ketiga keempat ke lima hanya terdapat kamar, Setiap ruangan terdapat 21 bilik kamar, Lisa mengkhususkan lantai paling atas menjadi kamar para panitia mereka pun sepakat akan ide yang Lisa berikan,

"Lo bisa cepet sedikit ga si jalannya udah mau malam bego" Keluh Jisoo melihat sosok Jeongyeon yang justru malah bergandengan tangan dengan mesra bersama Suji begitu terlihat jelas dimata mereka
"Tau ini oppa malah mesra-mesraan gue laporin juga ini entar ke eonnie" Ketus Dahyun,

Our Destiny || TWICE X BLACKPINKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang