Dia diungsikan sementara dari rumahnya sendiri sampai makhluk itu bisa diusir.
"Nih, minum dulu. Lo pusing gak?"
Tanya Sunoo, menyodorkan segelas teh hangat.
"Enggak, kenapa?"
"Keren, biasanya orang yang gak punya kekuatan magis kalo liat begituan langsung pusing mual."
"Lah kenapa begitu?"
"Energinya bentrok, itu respon tubuh."
Jungwon termenung mendengar penjelasan Sunoo. Dia sama sekali tidak mengalami hal itu. Seingatnya, Sunoo pernah bilang energi magisnya tipis, bahkan hampir tak ada.
"Terus rumah gue gimana?"
"Bentar lagi temen gue dateng, sabar."
Jungwon mengangguk, beralih menikmati teh yang disuguhkan oleh Sunoo.
Selama perjalanan kemari, dia sama sekali tak melepas kacamata Sunoo. Alhasil dia melihat berbagai macam makhluk yang tak pernah dia sadari keberadaannya.
Sunoo mengingatkan untuk tak mengajak bicara atau menyauti ketika diajak bicara. Belum tentu yang dia temui punya energi baik.
"Lama nunggu?"
"Enggak, sini kak."
Seorang laki-laki masuk diikuti oleh tiga makhluk dibelakangnya.
Orang itu melepaskan topinya.
"Lee Heeseung kan?"
Pria itu tertawa saat Jungwon mengenali dirinya.
"Ketara banget emang?"
"Ye muka lo dimana-mana kak siapa juga yang gak kenal?"
"Ok ok, jadi gimana? Kenapa gue dipanggil kesini?"
Sunoo menceritakan kejadian di rumah Jungwon. Serta dengan bagaimana perwujudan sosok itu.
"Rumah gue bisa balik gak?"
"Bisa, tapi gue minta kerjasamanya dari lo, Jungwon."
.
.
.
Visualisasi Ethan disini gue ambil dari karakter Natori Suichi dari anime Natsume Yujinchou, lagi
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kacamata itu gue ambil referensi dari Maki zenin dari anime Jujutsu, tau lah kalian
