The Mother

KEJUTAN MENYAKITKAN

Menurut Kubler-Ross (2014) dalam teori Kehilangan/Berduka, tahapan yang dilalui yakni,

tahapan dari proses berduka, yaitu denial (penolakan), anger (kemarahan), bargaining (proses tawar-menawar), depression (kondisi depresi), dan acceptance (proses menerima).

Apa perbedaan kehilangan dan berduka?

Kehilangan merupakan suatu keadaan individu berpisah dengan sesuatu yang sebelumnya ada menjadi tidak ada, baik sebagian atau seluruhnya.

 Berduka merupakan respon normal pada semua kejadian kehilangan.

Lanjutkan...

Pada saat yang membahagiakan bagi hera, karena mulainya ia di terima oleh keluarga suaminya.

Tiba tiba terdengar kabar dari negeri Euthenia.

Desa tempat ia bertumbuh epikuros Village, kabar yang benar benar mengguncang perasaannya kabar ini membuat hatinya hancur.

Kabar kematian itu datang dari keluarga nya.

Ibunda tercintanya hera meninggal dunia, hera yang mendengar kabar itu pun langsung merasa sedih dan keesokan harinya.

Ia mengajak kedua putrinya untuk pergi melakukan perjalanan ke negeri Euthenia.

Tetapi, sayangnya suami hera tidak bisa ikut menemani hera dan anak-anak nya karena sedang melakukan pekerjaan di laut.

Hera memutuskan untuk tetap pergi agar ia bisa melihat wajah ibu nya untuk terakhir kalinya.
...
Sesampainya mereka bertiga, hera langsung di sambut dengan tangisan dari keluarga nya begitu banyak orang-orang yang sudah ada di depan rumahnya.

Hera tidak bisa menahan tangisan nya ia berlari dengan lemas ke samping peti jenazah ibunya, saudara saudari hera sedang menunggu nya.

Anak-anak hera di titipkan ke keluarga jauhnya.

Hera dan saudara saudari nya menangisi jenazah ibu mereka dan sambil memeluk satu sama lain agar menjadi tenang.

Tetapi tidak mungkin bagi seseorang yang kehilangan seorang ibu yang menjadi kekuatan dan semangat hidup untuk duduk dengan tenang.
...

Malam hari bahkan sampai Keesokan harinya orang-orang masih banyak di tempat itu. Mereka tak henti hentinya menangis.

Moirae anak pertama dari hera yang tidak tau apa-apa tersebut duduk di samping ibunya sambil bermain, dan berusaha mengajak ibunya untuk berbicara.

Karena Aisa tau perasaan ibunya saat itu merupakan perasaan sedih dan semua orang di rumahnya aisa juga demikian.

Dengan polosnya aisa berusaha menghibur ibunya hera, dan hera sadar akan hal tersebut kemudian memberikan sedikit senyuman manis kepada aisa.

Aisa begitu bahagia dan bangga karena bisa membuat ibunya tersenyum di tengah tengah tangisan kesedihan yang mendalam.

Namun hera kembali terkejut, pada saat aisa menanyai keberadaan dari nenek nya yang terkasih.

"Ibu mengapa banyak sekali orang yang berada di rumah kita"-aisa (Moira)