BAB XIII : Magic in Neverland

40.5K 5.1K 194
                                    

"Apakah anda Anak dari Raja Hale?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Apakah anda Anak dari Raja Hale?"

Pria itu terlihat mengerutkan kening keheranan mendengar pertanyaan Edeline. "Apa hubungannya denganmu?"

Edeline tersenyum kecil. "Saya hanya bertanya. Jika anda tidak ingin menjawab, tidak apa-apa."

"Iya, aku adalah Anak dari Raja Hale! Lantas, mengapa? Apakah kamu ingin mendekatiku untuk menarik perhatian Ayahku? Ku beritahu padamu ya. Itu tidak akan berhasil!" Pangeran itu memperhatikan Edeline dari atas hingga bahwa. "Meskipun kamu... sedikit cantik."

Edeline lagi-lagi terkekeh pelan. Pria di depannya ini terlihat seumuran dengan Archery. Tapi mengapa sifatnya kekanak-kanakan sekali.

"Saya hanya ingin tahu kenapa anda menangis."

Pangeran itu mengerutkan keningnya. "Apa pedulimu? Lagipula kita tidak saling mengenal."

"Saya mengenal anda. Anda adalah Pangeran Rhysand, bukan?"

Raja Hale memang tidak mempunyai anak yang benar-benar hidup selain Pangeran Rhysand. Dengan kata lain, Anaknya yang lain sudah tidak ada lagi. Mereka telah mati. Penyebabnya pun jelas karena pertumpahan darah untuk merebutkan tahta kerajaan. Konon katanya, Raja Hale tidak menghentikan atau bahkan tidak peduli sama sekali dengan pertumpahan darah itu, sebab, dia mempunyai pemikiran bahwa siapapun yang bertahan sampai akhir, dialah yang pantas menjadi Raja di masa depan. Bukankah itu gila?

Edeline hanya bisa menghela nafasnya ketika mendengar Mary menceritakan kejadian itu. Kata wanita seumuran Edeline itu, maksud dari dia menceritakan semua masalah internal dalam kerajaan hingga penghuninya itu semata-mata agar Edeline bisa punya persiapan dan tidak akan terlejut lagi bila bertemu salah satu dari mereka.

Belum selesai sampai di situ, Mary juga bercerita bahwa Pangeran Rhysand bisa selamat pun karena dia memiliki Permaisuri di sisinya. Pria itu mempunyai pendukung yang sangat kuat. Tidak perlu heran, sebab, wanita yang memiliki pangkat tertinggi kedua setelah Raja Hale itu adalah Ibu kandungnya.

Dan menurut desas-desus yang beredar, Permaisuri telah menghalalkan segala cara untuk membuat Pangeran Rhysand bisa tetap hidup. Termasuk dengan mengorbankan nyawanya sendiri.

Dan dari semua cerita yang Edeline dapatkan dari Mary, dia bisa menyimpulakan bahwa pria di depannya adalah benar Pangeran Rhysand. Selain karena ciri khas mata biru yang di milikinya, tentu saja itu juga karena pengakuan dari pria itu sendiri yang mengatakan bahwa dia adalah Anak dari Raja Hale, Pangeran mahkota satu-satunya di negeri ini.

"Siapa yang tidak mengenalku di negeri ini? Bahkan di negara maju seperti Fifthy Star pun tahu aku adalah Pangeran Rhysand. Pangeran mahkota satu-satunya negeri ini."

Invincible VillainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang