MINE

8

Dikelas khusus begitu mencekam. yoongi mengusir semua murid termasuk bangtan, hanya tersisa yoongi dan irene saja. Yoongi duduk didepan dengan tangan yang terlipat didada, menatap tajam dan membunuh kearah irene yang tertunduk takut dihadapannya.

"Anda tau kesalahan anda?!!."

"I-i-iya."

""Apa!!."

"Ma-aaf yoongi. Aku tidak akan akan mengulanginya lagi."

"Siapa anda! Berani sekali menggunakan kata AKU untuk berbicara dengan saya.!"

"Maaf yoongi ak- saya-."

"Jawab!! Apa yang kau lakukan pada kekasihku!!!." Teriak murka yoongi, lalu berdiri menggebrak meja didepannya.

"M-ma-af." Ucap irene pelan, menunduk sangat takut akan teriakan yoongi. Cairan bening sudah meluncur deras di pipi gadis itu.

***

Jieun berlari tidak karuan dikoridor menuju kelas khusus, setelah mendapat pesan dari jimin bahwa yoongi menahan irene dikelas mereka. Setelah sampai dengan nafas terengah-engah, jieun langsung membuka kuat pintu kelas itu. Mendekat dilihatnya yoongi dengan rahang yang mengeras menatap tajam irene , yang tengah menunduk menangis sesenggukan.

"Yoon mana janjimu untuk melupakan kejadian ini." Ucap jieun setelah sampai didepan yoongi.

"Kamu pikir aku akan melepaskan jalang itu begitu saja setelah apa yang dia perbuat padamu ji. Oh tentu saja tidak."

"Bukankah kamu sudah berjanji padaku.?" Ucap lembut jieun mencoba menenangkan yoongi. "Benar saja kenapa aku langsung percaya yoongi akan melepaskan irene semudah itu. Tentu saja tidak. Dia adalah Min Yoongi. Ck." Pikirnya.

"Yoon lihat aku." Panggil jieun karna melihat yoongi yang masih diselimuti amarah, mengangkat tangannya lalu mengusap lembut pipi yoongi sambil menatapnya teduh. Mendapatkan perlakuan manis jieun membuat yoongi menatap jieun dengan tatapan yang langsung berubah melembut. Seakan mengerti tatapan jieun, memejamkan mata , yoongi lalu menatap kembali ke arah irene.

"Minta maaf Sekarang!!!." Tegas yoongi yang langsung merubah tatapan membunuhnya kearah irene. Mendengar itu irene langsung mendongak dengan mata yang merah bengkak dan masih sesenggukan.

"Jieun maafkan saya. Sungguh maaf. Saya janji tidak akan melakukannya lagi. Maafkan saya."

"Iya sudah. Lupakan saja."

"Berterima kasihlah pada jieun karna dia saya melepaskan anda dengan mudah. Walaupun sebenarnya jalang seperti anda tidak pantas untuk dimaafkan!!." Sarkas tajam yoongi. Lalu melangkah keluar sambil menggenggam erat tangan jieun.

***

"Kalian berdua sama saja." Kata jieun lalu jarinya menunjuk yoongi dan jimin. Mereka sedang berada dikantin khusus karna memang sudah jam makan siang.