Infinite Love

03 - lo gue end

HAPPY READING!!

***

"Aldo." Panggil Ashel.

Seseorang yang mendengar panggilan itu seketika membuat tubuhnya menegang. Ia sangat mengenal suara itu.

Orang itu menengok perlahan, dan benar saja, itu Aldo. Seseorang yang beberapa hari ini Ashel cari, dan sulit sekali dihubungi.

"A-ashel? K-kamu ngapain disini?" Ucap Aldo terbata-bata.

"Harusnya aku yang nanya sama kamu, kamu ngapain disini? Katanya kamu ada acara keluarga selama seminggu." Tanya Ashel dengan tatapan menyelidik.

"E-euh-"

"Kamu kenapa gagap gitu deh?!" Ashel semakin dibuat aneh dengan gerak gerik pacarnya itu.

"Sayang?"

Ashel menoleh ke belakang, terlihat seorang wanita seumurannya tengah berdiri menatap bingung ke arah mereka.

Ashel kembali menatap Aldo. "Sayang?! Maksudnya apa do?" Tanya Ashel menahan emosi.

Aldo hanya menunduk tak berani menjawab.

"Lo siapa sih?" Ketus wanita yang tadi memanggil Aldo dengan embel-embel 'sayang'.

Ashel menatap orang itu, "Diem! Gue ga ngomong sama lo!" Telunjuknya menunjuk wanita itu. Ashel mulai terpancing emosinya.

"ALDO JAWAB!" Bentak Ashel dengan air mata yang sudah menggantung di pelupuk matanya. Namun yang dibentak masih diam mematung enggan mengeluarkan satu kata pun.

Ashel menghembuskan nafasnya perlahan, mengontrol emosinya, "Siapa yang jadi selingkuhan kamu?" Tanyanya melemah.

"Shel." Aldo ingin menyentuh lengan Ashel, tapi Ashel menangkisnya dengan kasar.

"A-aku bisa jelasin." Ucap Aldo.

"Jawab!" Bentak Ashel lagi, ia sudah tak bisa menahan air matanya.

Aldo menunduk. "K-kamu."

Bagai tersambar petir. Ashel tak bisa lagi mengontrol tangisnya. Selama ini ia mencintai seseorang yang sudah memiliki kekasih dan telah membohonginya dari awal, bahkan dirinya lah yang menjadi selingkuhannya.

PLAAKK!

Ashel menampar keras pipi Aldo, "Kita putus." Ucap Ashel lalu pergi begitu saja dengan perasaan hancur dan air mata yang terus berlinang.

Kejadian tersebut tidak sedikit yang menyaksikan, termasuk seseorang yang tengah berdiri disamping rak yang sedikit jauh.

"Kak?"

"Dek, lo sendiri dulu bisa kan? Gue ada urusan." Ucap seseorang lalu pergi ke luar supermarket.

"Kak Chika?! Yah, kok gue ditinggal sih." Gumam Ella kesal, karena ditinggal begitu saja oleh sang kakak.

Chika mencoba mengejar Ashel, tapi ia tidak melihat sosok itu di depan supermarket. Cepat sekali Ashel menghilang, pikir Chika. Chika pun berlari hingga ke depan gerbang, dan terlihat sosok itu terduduk di trotoar dan menangis sejadi-jadinya.

Beberapa menit setelah itu, Ashel berdiri lalu menyebrang jalan tanpa lihat kanan kiri. Tapi untungnya Chika menyeberanginya walau dengan jarak yang cukup jauh, lalu ia mengikuti dan memperhatikan Ashel dari belakang dengan jarak yang cukup jauh juga, hingga akhirnya Ashel memasuki sebuah rumah dengan gaya semi-klasik yang tidak terlalu besar.

Tak lama Chika memperhatikan rumah itu, ia pun kembali ke supermarket. Baru sadar jika adiknya masih berada disana.

oOo