14 - terkejoet

1.6K 243 21
                                    

HAPPY READING!!


***


Flashback

Setelah pertandingan selesai, mereka pun pulang ke rumah masing-masing. Ashel diantar pulang oleh Callie dan Fiony karena Chika pulang bareng Adel.

Di mobil.

"Gue liat lo tadi khawatir banget cel sama kak Chika." Tiba-tiba Callie membuka obrolan dengan pernyataan yang sangat jelas. "Lo suka sama kak Chika?" Lanjutnya yang membuat Ashel langsung menatap Callie.

"Gak lah, ga mungkin." Ashel masih meyakini kalau dirinya hanya berteman biasa dengan Chika, tidak lebih.

"Kenapa ga mungkin?" Tanya Fiony.

"Gue sama dia cuma temen fio, lagipula tadi gue biasa aja kok. Anggep aja tadi gue bayar hutang budi gue ke dia, karena dia selalu nolongin gue."

"Oooohh. Jadi lo ga suka sama kak Chika?" Fiony kembali meminta kejelasan dari sahabatnya itu, ada nada menggoda.

"Enggak."

"Yakin???"

"Iyaaa Keliii."

Callie melirik Ashel, "Kalo lo suka juga gapapa kok, gue dukung. Kalo lo bilang engga, ya gue harap lo ga ngebohongin diri lo lagi, kayak lo ke Aldo dulu."

"Kenapa jadi bawa-bawa Aldo sih." Ashel terlihat malas membahas mantan pacarnya itu.

"Perasaan lo ga bakal bisa bohong shel. Dulu lo bilang ga suka sama Aldo, tapi lo ga suka liat dia sama yang lain. Jadi ya kali aja lo juga begitu ke kak Chika." Ashel diam tak tahu mau jawab apa. Karena yang diucapkan Callie ada benarnya. Waktu itu ia juga tak mengerti dengan jalan hatinya yang tiba-tiba kesal melihatnya dengan Adel.

"Gue tau kali Shel, lo sama Aldo ketemuan kan beberapa hari lalu?" Ashel menatap Callie terkejut.

"Kok lo tau?"

"Gue sama Fiony ga masalah kalo lo masih sayang sama Aldo dan kemungkinan bakal balik ke dia, karena itu keputusan lo, asal lo jangan kasih harapan ke kak Chika, Shel."

"Maksud lo?"

"Udah ketara kali Shel kalo kak Chika suka sama lo dan selama ini lo ngasih harapan ke dia dengan semua perlakuan manis lo ke dia." Fiony sudah tak tahan ingin mengucapkan ini, karena jika tak dibicarakan sahabatnya ini tidak akan menyadari atas perasaannya terhadap Chika.

"Jangan ngaco deh, mana mungkin kak Chika suka sama gue. Lagipula gue ga ngasih harapan ke dia. Apa yang gue lakuin ke dia bener-bener diluar kendali gue. Ngalir gitu aja."

"Lo ga ngerasa aneh atau risih sama perlakuan dia?" Ashel menggeleng.

"Lo ngerasa nyaman?" Ashel mengangguk. Ia memang merasa nyaman bersama Chika, seperti sudah mulai terbiasa dengan keberadaan Chika di sampingnya.

"Oke, gue tanya sekali lagi. Lo suka sama dia?"

"Gue gatau."

"Tadi katanya enggak sekarang gatau, gimana sih lo ga konsisten." Fiony tak habis pikir dengan sahabatnya yang masih plin plan.

"Tau ah gue pusing bahas beginian"

"Masih ada waktu untuk mastiin perasaan lo cel." Callie mengingatkan sahabatnya itu.

Flashback Off


Ashel menatap foto itu lagi lalu mematikan ponselnya.

Ashel merebahkan tubuhnya dan menatap langit-langit kamarnya, "Kenapa gue ga suka ya liat foto itu? Apa bener gue suka sama kak Chika? Apa gue harus cari tau perasaan gue? Tapi kalo ternyata gue beneran suka sama dia gimana? Terus kalo dianya yang malah ga suka sama gue gimana? " Ashel bergelut dengan pikirannya sendiri.

Infinite LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang