Infinite Love

09 - kenapa dah?

HAPPY READING!

***

Hari ini adalah hari pertama Adel masuk ke SMA GALAKSI 48. Ia berangkat bareng sama Chika karena semalam Ashel mengabari kalau ia diantar Anin.

Sekarang Chika tengah duduk di kelasnya dengan tangan memangku kepala.

"Chik, lu ngapa dah?" Tanya Eli pada Chika yang bengong menatap jendela kelas.

"Tau lo Chik." Ucap Gita

"Masih ovt karena tadi Ashel cs ga makan bareng kita?" Tanya Dey yang tepat sekali seperti apa yang Chika pikirkan.

Flashback

Bel istirahat berbunyi. Zee, Ella dan Adel keluar dari kelasnya.

"Zee, la. Gue ke toilet dulu yak." Ucap Adel.

"Oke dul. Lo duluan aja ke kantin, tar kita nyusul. Biasa, gue mau ke kelas Fiony dulu." Ucap Zee.

"Oke."

...

Di Kantin

"Nah tuh dia kak Chika. Yuk." Ucap Zee sambil menunjuk meja Chika dkk yang sudah ada Adel juga duduk di samping Chika.

"Kita cari meja lain." Ucap Ashel tiba-tiba lalu pergi ke meja yang kosong.

"Loh, Shel?" Bingung Callie. Begitu juga yang lainnya yang saling menatap bertanya-tanya.

Chika melihat Ashel mendekat, tapi Ashel tak meliriknya sama sekali. Chika ingin menyapa, namun tak jadi karena Ashel melewati mejanya begitu saja tanpa menatap ke arahnya, yang juga diikuti teman-temannya.

Zee menghampiri Chika, "Kita duduk disana ya kak." Ucap Zee tak enak.

"Kok disana?" Tanya Adel.

"Gapapa kok del, disini takut ga muat."

"Ohh. Yaudah gue ikut." Adel menatap Chika, "Gue kesana ya kak." Lalu langsung pergi ke arah meja Ashel.

"Yaudah, kalo gitu kita permisi ya kak." Fiony dan yang lain pun menghampiri Ashel yang sudah duduk. Sedangkan Chika hanya menatap punggung Ashel yang membelakanginya.

Flashback off

"Udahlah Chik gausah dipikirin." Ucap Dey.

"Iya, mending kita mikirin pertandingan basket sama SMA Bima Sakti dua minggu lagi." Ucap Eli yang membuat Chika menoleh dan baru mengingatnya.

Katanya sih itu pertandingan persahabatan. Tapi nyatanya, kedua tim merupakan musuh bebuyutan. Entah awal terjadinya bagaimana, tapi yang jelas, tim basket SMA Bima Sakti sangat amat tidak menyukai tim basket Galaksi 48, terutama Chika si kapten basket.

"Eh iya, ngomong-ngomong tentang basket. Keknya gue ga ikut tanding dulu deh." Ucap Dey, membuat Chika, Eli, dan Gita menatapnya dengan tatapan bertanya.

"Kenapa?" Tanya Chika.

Dey menghela nafasnya, "Kalian inget waktu gue pake tongkat gara-gara jatoh dari tangga tiga minggu lalu?" Mereka semua mengangguk.

"Sebenernya setelah gue lepas tongkat, itu ga semata-mata kaki gue sembuh gitu aja," Dey menjeda. "Tapi ternyata ada keretakan di dengkul gue yang membuat gue harus recovery selama beberapa bulan. Dan gue ga boleh lanjut basket dulu sama dokter." Sambungnya.

"Huft." Chika meloloskan nafasnya. Sedangkan Eli dan Gita masih speechless.

"Sorry ya kalo gue baru bilang sekarang."