10.

184 47 36
                                    

Hai!

Akhirnya aku update juga. Maaf yah yang udah nunggu lama, author nya lagi senyum-senyum gak jelas pas baca cerita ini. Kaya nya ini bakalan jadi chapter yang paling lucu itu juga menurut author yah.. Gak tahu kalian semoga kalian juga terhibur.

Selamat membaca📖

"Astaga. Kau ini apa-apaan,sih?"tanya Yuqi yang risi melihat penampilan Sohyun yang bisa dibilang mirip seorang ninja. Berpakaian berwarna hitam, jangan lupakan wajah dan rambutnya pun tertutup semua membuat Yuqi menggelengkan kepalanya tak percaya dengan penampilan sahabatnya itu.

"Aku sedang menyamar, Kau tau?"ujar Sohyun yang menatap kearah cafe yang sudah diberitahu oleh Tuan Kim Minho.

" Aku tahu. Tapi untuk apa kau berpakaian seperti itu? Memangnya kau artis yang harus menghindari kamera paparazi, eoh?"

Terdengar Sohyun mengela napasnya kemudian  sedikit berbisik. "Aku tidak mau penyamaran kita ketahuan. Makannya aku berpenampilan seperti ini."

"Yah.. Yah terserah kau saja." Balas Yuqi yang menyerah. Ia tidak mungkin berkomentar lebih banyak mengingat ia yang diajak Sohyun untuk memata-matai atasannya itu, awalnya Yuqi bingung dengan permintaan Sohyun yang terbilang aneh. Namun setelah Sohyun menceritakan semuanya ia pun mengiyakan ajakan Sohyun untuk menemaninya, tapi sekarang Yuqi sedikit menyesal menemani sahabatnya itu yang berpenampilan aneh. Padahal mereka hanya datang ke sebuah cafe untuk memata-matai atasannya itu, tapi penampilan Sohyun membuat moodnya buruk.

Sohyun menarik lengan Yuqi untuk masuk kedalam cafe tersebut. Sohyun berdiri terpaku tak jauh dari pintu cafe, matanya melihat Taehyung sang target tengah duduk bersama seorang wanita. Wanita itu duduk membelakangi nya hingga membuat Sohyun tidak melihat wajah wanita tersebut.

Namun tak terduga Taehyung mengalihkan pandangannya ke arahnya. Kedua mata Sohyun terkejut, spontan Sohyun berjongkok dibalik meja dan menarik Yuqi bersamanya. Yuqi memandangi Sohyun bingung, kenapa mereka harus berjongkok dibawah meja.

"Tunggu! Apa yang kau lakukan! Kenapa kita harus sembunyi segala sih?"Tanya Yuqi yang bingung.

Sohyun menaruh telunjuknya diantara bibirnya, memberi isyarat agar Yuqi diam dan tidak banyak bicara. Sohyun pun mengintip di pinggir meja kearah Taehyung, pria itu terlihat seperti biasa tidak ada ekspresi apa pun. Dingin dan kaku.

Yuqi hanya bisa menggelengkan kepala heran. Ketika melihat tingkah sahabatnya sudah seperti anggota NIS yang tengah mencari informasi, lihat bagaimana Sohyun mengawasi atasannya tersebut.

"Dengan kau bergelagat aneh begini justru akan mengundang perhatian. Bersikaplah sewajarnya, kita bisa memilih meja yang dekat dengan meja Taehyung. Ayo!"

Kesal. Siapa yang tidak kesal melihat tingkah Sohyun seperti itu membuat Yuqi naik pita, ia pun menarik lengan Sohyun berdiri dari persembunyian mereka.

Yuqi mendudukkan tubuh Sohyun di kursi yang letaknya justru berseberangan dengan meja Taehyung. Ia pun memutari meja, lalu duduk didepan Sohyun yang kini menatapnya bingung.

"Kenapa kita duduk disini sih? Kita kan jadi tidak bisa mendengarkan apa yang mereka bicarakan." Gerutu Sohyun yang tidak Terima.

"Kau bilang kita hanya mengawasi mereka bukan menguping pembicaraan mereka. Jadi, disini juga sudah cukup untuk mengawasi mereka." Balas Yuqi tak mau kalah.

Tatap Sohyun masih berfokus pada meja Taehyung. Yuqi hanya bisa pasrah melihat sahabatnya yang terus melihat atasannya tersebut seperti sedang memergoki kekasihnya yang sedang selingkuh, tanpa sadar seorang pelayan menghampiri meja keduanya.

Sekretaris KimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang