16•

43 38 4
                                    

——————

⚠️Typo tandai⚠️
-
-
-

Pagi ini.Alarah memutuskan untuk berangkat lebih awal,melewani koridor yang sangat sepi,tentu ingin menghindari cibiran siswa Lentera bangsa,karna masalah yang diperbuat Arin,yang menyebarkan fitnah tentangnya.

Alarah memasuki kelas XI IPA 2 yang tampak sepi.Gadis itupun berjalan kearah bangkunya yang paling pojok dan duduk seorang diri.karna ia memang hanya seorang diri didalam kelasnya,tetapi sama saja jika ketika semua siswa satu kelasnyan masuk dia akan tetap duduk sendiri,karna teman sekelas tidak ada yang ingin duduk dengan,entah apa alasannya Alarahpun tak tau.

Alarah melipat kedua tangannya diatas meja juga meletakkan kepalanya diatas meja.
Perlahan-lahan matanya terpenjam,Akhir-akhir ini dia merasa sangat lelah,Ditambah semalem tidak tidur nyenyak karna sudah pukul 2:41 Dini hari baru bisa tidur setelah pulang dari rumah sakit dan bangun awal untuk berangkat kesekolah.

Seseorang melangkah memasuki kelas.tetapi, Alara sama sekali tidak menyadarinya saking nyenyaknya tertidur dikelas karna merasa sangat kelelahan.
Seseorang tersebut terus melangkah kearah tempat ara.

"Ini ara gak sih..? "Tanya keysa kepada nisa yang berada dibelakangnya.
Yah seseorang itu yang tak lain adalah keysa dan juga nisa,seseorang yang sangat gemar untuk membully Alarah secara diam-diam,bahkan menyakiti fisik ara,padahal Alarah sama sekali tidak mencari masalah dengan mereka,tetapi keysa juga nisa tidak memperdulikan itu,Alarah sangat lemah maka dari itu mereka sangat muda menindas gadis itu.

"Emang siapa lagi?itukan tempat ara,ya pasti dia.."jawab nisa.
Keysa mengeluarkan senyum smirk nya mendengar jawaban dari nisa.

Brukk..
Keysa memukul meja Alarah dengan sangat keras membuat empunya reflek langsung mengangkat kepalanya dengan nafas memburu sambil mengelus dada saking terkejutnya.

"Kenapa?Lo kaget..?Sorry gue sengaja"Ucap keysa santai.
Alarah menatap keysa masih dengan mengelus dadanya.

"keysa kenapa,mukul meja ara.."Tanya Alarah merasa binggung dengan tindakan keysa padanya.
Keysa malah tersenyum smirk mendengar pertanyaan Alarah.

"kenapa lo bilang..?Sekolah ini buat belajar,bukan buat molor,ngerti Gak..!"Ucap keysa Dengan bentakan.
Alarah tidak menjawab ucapan Keysa,dan ara membenarkan ucapan keysa untuk tidak tidur dikelas.Tetapi, Alarah juga tidak membenarkan tindakan keysa yang memukul mejanya dengan keras.

"Tapi kenapa keysa mukul meja ara?arakan kaget.."Tanya Alarah

"Dih,emang itu yang gue mau,Kenapa?Lo mau marah,Hah!"Ucap keysa.
Alarah mengeleng kepala.tidak mau melanjutkan perdebatan diapun membuka Tasnya dan mengambil satu buku,lalu membacanya tanpa menghiraukan keberadaan keysa.

Brukk..

"Brani-braninya yah Lo!Cuekin ucapan gue,Hah!"Ucap keysa setelah kembali memukul meja dengan keras.
Sedangkan Alarah kembali mengelus dada karna kaget akan suara meja yang dipukul keysa dengan keras sehingga buku yang berada ditangannya hampir jatuh untung gadis itu dengan sigap menangkapnya.

"Lo pada kenapa sih?Pagi-pagi udah brisik.."Ucap seseorang Yang baru masuk kelas mengalihkan pandangan keysa dan Alarah dan tak lupa juga nisa.

AlarahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang