Alarah

•18

⚠️Typo tandai⚠️
-
-
-

Selama Dua jam lebih pelajaran bell istrahatpun berbunyi.dengan segera Alarah pergi menuju kantin untuk memesan makanan.tetapi, sempat ia memesan makanan tiba-tiba...

Bruk...

Prang..

Alarah menabrak salah satu siswa yang membawa mapan yang berisi makanan dan juga minuman,hingga jatuh berantakan dibawa lantai dan juga mengenai seragam siswa tersebut membuat seragam siswa itu kotor.
Alarah panik,ketika melihat pecahan piring juga gelas yang berisih nasi goreng juga jus mangga,berhamburan dibawa lantai,apalagi melihat makanan tersebut mengenai seragam siswa itu.

"Ma-af kak,Ara gak sengaja.."Ucap Alara pelan dengan nada gemetar seraya membersihkan seragam siswa yang baru saja Ia tabrak membuat seragamnya kotor karna terkena makanan juga minuman.
Tetapi siswa tersebut malah menepis tangan Alarah yang sedang membersihkan seragamnya dengan kasar.
Siswa tersebut menatap Alarah dari bawa hingga atas dengan tatapan tajam,membuat gadis itu semakin takut.

"Apa Lo bilang,gak sengaja..?"Tanya siswa tersebut dengan menatap Alarah sinis.

"I-iya Kak,Ara gak sengaja,biar ara bersihin ya?"Ucap Alarah pelan dan kembali membersihkan serayam siswa itu tanpa persetujuan empunya.

"Jauhin tangan Kotor lo itu,dari seragam gue..!"Sentak siswa itu setelah menepis tangan Alarah dengan kasar.

"Tapi kak,Ara mau tanggung jawab karna udah buat seragam kaka kotor..."Ucap Alarah

"Lagian tangan ara gak kotor,bersih kok."Lanjut Alarah lagi seraya memperhatikan kedua tangannya yang memang tidak ada kotor sama sekali malah yang terlihat hanyalah kulit putih bersihnya.

"Gue gak peduli,Dasar jalang!
Lo tau gak sih,Ini tuh seragam mahal!Dan apa lo bilang? Mau bersihin?Sama tangan Lo itu..?"Ucap siswa tersebut dengan sinis

Alarah menggagukan kepalanya dengan polos tanpa sadar membuat siswa tersebut semakin geram akan tingkahnya

"Bukannya seragam kita sama ya kak?Pasti harganya sama juga.Dan nama aku tuh Alarah bukan yang kaya kaka bilang,Dan satu lagi kak,tangan ara bersih kok,gak kotor sama sekali.."Ucap Alarah dengan menunjukkan kedua tangannya kearah siswa tersebut,membuat siswa itu semakin dibuat geram olehnya.

"Gue gak peduli,sama tangan lo itu,Anjing...!"Sentak siswa itu dengan geram akan tingkah Alarah.

"Maaf kak,klo ara malah bikin kaka marah,tapi ara cuman pengen bersihin baju kaka,tapi kaka malah marah-marah sama ara,apalagi ganti-ganti nama ara,ara gak suka,dan ara bukan orang yang kaya gitu,Jadi kaka gak usah ikut-ikutan sama kaya merekan yang ngatain ara kaya gitu.."Ucap Alarah pelan sambil menundukkan kepalanya,karna takut untuk menatap siswa itu yang terlihat sedang menahan emosinya.

"Banyak Omong Lo! Gak usah sok polos deh,Lo kan emang jalang Cewe murahan gak punya malu sama sekali!"Ucap siswa tersebut dengan bentakan

Byuuur...
Setelah membentak Alarah siswa tersebut langsung menyiram Alarah dengan jus ditangan salah satu siswa yang berada disana.
Sehingga membuat  semua siswa yang berada dikantin mengalihkan tatapan mereka kearah keributan yang diperbuat oleh dua siswa ditengah kerumunan,dan juga perkataan siswa tersebut mampu membuat tubuh Alarah gemetar dengan mata yang sudah berkaca-kaca,siap untuk menangis.tetapi,Alarah semakin menguatkan dirinya agar tidak menangis,apalagi dengan perkataan siswa tersebut yang mengatainya jalang juga menyiraminya dengan segelas jus,ara hanya bisa menundukkan kepalanya ketika siswa itu menyiraminya dengan segelas jus membuat tubuh ara basah juga lengket,Entah sudah beberapa kali dia mendengar dirinya dikatai jalang.