12

716 46 2
                                    

ayah jimin dan ibu jimin masih menatap jimin yang sedang menangis ibu jimin tau bukan pertama kalinya jimin seperti ini jika mereka berjauhan.

"jiminie apa kamu tidak apa di seoul?kembalilah saja berkuliah disini ya dengan jungwoon."

ibu jimin berbicara lembut dengan jimin dan mengusap kepala jimin,ia sedikit tenang dan tangisannya pun berhenti.

"mau kah kamu meneruskan perusahaan appa yang ada di busan?dan berhenti ingin menjadi idol.itu bisa di hentikan dari sekarang jika kamu ragu".eomma jimin

"apakah bisa eomma?aku sudah menandatangani kontrak itu eomma."
jimin tidak ingin lagi balik kesana ibunya benar lebih baik meneruskan perusahan ayahnya.

"bisa saja sayang,eomma mu akan berbicara ke pada manejermu.kalian kan belum debut jadi lebih mudah kamu keluar lebih awal dari pada setelah debut nanti fans kalian akan kecewa."appa jimin,meyakinkan jimin.

"mau kah eomma besok datang ke seoul dengan ku?."
jimin menatap ibunya lembut

"tentu saja sayang eomma senang sekali bisa membantu mu."
eomma jimin memeluk jimin erat.

"maapkan jimin eomma atas apa yang jimin ucapkan waktu itu,aku sangat bersyukur bisa lahir dan di dilahirkan dari rahim wanita cantik seperti eomma ."
jimin mencium tangan ibunya berkali kali dia sangat merasa bersalah.
pasti ibunya sedih mendengar kata kata itu dari jimin.

"eomma tidak pernah salah ini adalah takdir semua orang mempunyai kekurangan aku tidak boleh egois besok aku akan menyelesaikan dengan cepet dan akan berkuliah saja disini dengan jungwoon."
jimin bergumam dalam hati tekatnya sudah kuat untuk membatalkan debutnya.

"eomma."jimin mendongakkan kepalanya memanggil ibunya lembut.

"ada apa sayang?."eomma jimin.

"maap telah merepotkan appa dan eomma sedari dulu ."
jimin menunduk sendu, eomma dan appa nya sangat sayang padanya dia di jaga sepenuh hati oleh mereka tetapi jimin tidak mengabulkan permintaan ayahnya untuk mengurus perusahan, restoran dan butik ibunya.

"tidak ada yang merasa di repotkan jimin kamu adalah anak kami buah hati kami itu adalah hal biasa sayang jangan berbicara seperti itu lagi."appa jimin menatap jimin gemas

"terimakasih eomma dan appa aku sangat mencintai kalian ."
jimin bolak balik mencium pipi orang tuanya.

"ayo kamu harus makan yang banyak malam ini kamu sedikit kurus jiminie".
eomma jimin mengambilkan ikan yang sangat besar dan meletakkannya di depan jimin.








selama waktu yang di berikan oleh manejer agensi mereka,jimin menggunakan waktu tersebut sangat baik untuk berpikir dia akan memberi tahukan akan keluar besok dari agensi tersebut.walaupun jimin sangat merasa bersalah pada member lain tetapi jimin tidak ada cara lain dia ingin mendengarkan eomma dan appa kali ini dan yang pastinya untuk menghindari orang seperti jeon jungkook.

pagi ini jimin melamun lagi. dia yakin keputusannya ini sudah benar.dia akan  keluar dari agensi sebelum terlambat.walaupun hatinya ingin kembali dan ingin debut jimin akan menepis segala pikirannya tersebut.

"jimin ayo nak, kita akan ke seoul dan akan langsung pergi ke bighit Entertaiment".appa jimin.

"baik appa".
jimin segera memasuki mobilnya jimin tadinya ingin membawa barang banyak untuk di dorm tetapi kan hari ini adalah hari terakhirnya.dia akan pulang lagi malam ini karena appa jimin besok akan bekerja.

jimin dan orang tuanya sudah sampai di bandara busan.mereka memakai pesawat pribadi appa jimin. tentu saja mereka tidak ingin menyetir mobil sendirian itu akan membuang waktu lagi pula orang tua jimin itu kaya 10 turunan.

Unnormal man Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang