HAPPY READING!
⚠Cerita ini murni dari pemikiran author, jadi jika ada kesamaan alur tokoh dan sejenisnya, saya minta maaf. itu unsur ketidaksengajaan.
ENJOY THE STORY!
"Sekolah macam apa yang selalu memperalat muridnya sendiri?"
-HSN-
Suasana kelas kepintaran sangat sepi tidak seperti kelas lainnya, para anak-anak IC diam di kursi mereka dengan buku materi yang tertempel di telapak tangannya.
"Miss Katya lama banget ... lagi kejebak macet atau lagi bercinta sih, jam segini belum datang juga." Cakra melirik jam tangan yang terpasang di pergelangan tangannya, 07:47.
Tepat pukul 07.50 Katya berjalan memasuki kelas berfasilitas elit itu. "Morning, semua!" sapa Katya ke murid-muridnya.
"Morning, Miss," jawab serempak murid IC.
Katya berdiri tepat di tengah-tengah kelas, ia memandang muridnya satu persatu tanpa kecuali.
"Hari ini, Miss akan kasih pengumuman penting untuk kalian semua." Katya menatap dalam anak muridnya itu.
"Pengumuman apa, Miss?" tanya Cakra.
Katya menghembus napas pelan, "Jadi, akan ada rules tambahan dan rombakan aturan sebelumnya," ujar Katya.
Para anak IC menatap Miss cantiknya itu dalam-dalam. Mereka mencoba memahami kata demi kata yang di ucapkan Katya.
"Peraturan apa? Dan kenapa peraturan sebelumnya harus di rombak?" tanya Aluna, cewek bermata coklat pekat.
"Iya Miss, kenapa harus ada aturan tambahan? 8 peraturan itu udah menyiksa kita semua, kenapa harus ditambah?" sahut Naura.
Katya menghembus napas berat, "Pertama, ujian yang semulanya dilaksanakan 1 minggu sekali menjadi 3 kali dalam seminggu."
Para anak IC mengerjap mata berkali-kali, ujian 1 minggu sekali aja udah bikin mereka mual, apalagi 3 kali dalam seminggu. Mental mereka bisa saja terancam.
"What?! 3 kali dalam seminggu? Miss ingin membunuh kita atau gimana sih?" sarkah Allen.
"Nah betul, kayaknya nih kelas bukan kelas surgawi, melainkan kelas nerakawi," sahut Gavin.
Katya mengukir senyum di wajahnya, ia sudah tahu kalau anak muridnya itu pasti akan menjawab seperti itu. Tapi ia mencoba menghiraukan keluhan-keluhan muridnya tersebut.
"Kedua, akan ada ujian setiap hari-"
"Ujian setiap hari? Yang bener aja dong, bunuh langsung aja kita Miss... jangan bunuh mental kita!" potong Gavin.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] Genius Disciples [Dibukukan]
Mystery / Thriller🏆 Penulis Terpilih dalam event Cakra Writing Marathon Batch 03 🏆Juara 7 dalam event Cakra Writing Marathon Batch 03 🏆Best Of Message 2 dalam event Cakra Writing Marathon Batch 03 ••••• "Ambisi kita berguna dalam hal apa pun!" ••••• [Versi Terbar...