"kalian sudah baikkan??"pertanyaan dari nyonya Achilles menyambut kedatangan ana dan saka setelah sampai di meja makan.
"Cudahh momma"girang ana di gendongan saka.
Seluruh keluarga tersenyum, akhirnya masalah ayah dan anak yang terbilang kecil ini selesai juga.
"Selanjutnya kalian mau kemana?"tanya nyonya Achilles lagi.
"Eumm, rencananya saka mau ajak ana ke mall aja mom"jawab saka dengan yakin ingin menghabiskan waktu berdua dengan ana.
"Benelan pa??"tanya ana semangat yang tak luntur dari wajah bahagia.
Saka mengangguk.
"Yeayyyy"ana kegirangan, akhir nya hari ini dia bisa berduaan dengan saka seharian.
Seluruh keluarga yang melihat wajah bahagia dan tingkah laku ana yang menurut mereka mengemaskan pun tersenyum gemas,ada juga beberapa orang yang menahan tangannya untuk tidak mencubit pipi gembul dari ana.
"Sekarang adek makan dulu ya??"saka beralih ke sarapan mereka.
"Ana mau di cuapin papa"minta ana dengan muka memelas.
Saka menoleh kepada anaknya yang tiba-tiba memasang muka memelas.kok cepet banget ganti eskpresi muka??
"Pwleacce"mohon nya dengan mata berkaca-kaca membuat semua orang luluh padanya.
Saka terdiam sejenak sambil mengepalkan tangannya.putrinya ini sangat menggemaskan.
"Yaa ampun cucu momma sangat menggemaskan"pekik Nyonya Achilles melihat kegemasan cucunya.
"Kakkk,ayo buat lagi tapi kali ini harus yang cewek"rengek every menantu kedua dari keluarga Achilles kepada suaminya yang sibuk memakan sarapannya.
"MOTHER,NO"timpal Alvin tiba tiba.dia sudah trauma dengan ana,cukup cucu perempuan di keluarga ini satu saja jangan lebih.
Mendengar tolakan dari sang putra,Every cemberut sedangkan keluarga lain terkekeh geli.
Pagi ini mansion keluarga Achilles di penuhi dengan kegembiraan.kegembiraan yang di bawa kan oleh si kecil ana dengan tingkah polos dan mengemaskan nya membuat mansion tampak lebih hidup
Keluarga Achilles juga berharap semoga tidak ada lagi pertikaian ataupun hal hal lainnya yang tidak diinginkan terjadi pada keluarga mereka.ya semoga saja tidak ada lagi masalah yang terjadi pada keluarga mereka.
ʕ´•ᴥ•'ʔ
"Dek,jangan jauh jauh dari papa"peringkat saka setelah mereka berdua masuk kedalam mall.
Ana menongak ke papanya yang lebih tinggi darinya kemudian mengangguk semangat.dirinya sangat gembira.akhirnya setelah sekian lama dia bisa melihat suasana mall yang ramai dan membeli barang barang kesuksesan nya.
"Adek mau beli apa hm??"tanya saka bingung.dia sebenarnya ke mall hanya untuk membuat ana senang saja.dia tak tertarik untuk membeli apapun karena barang barang di mansion juga masih komplit,beda kalau dulu dia tinggal di apartemen.
"Ana mau boneka kelinci"jawab ana girang.
Orang orang yang tak sengaja melihat itu menahan gemas.mereka sangat gemas dengan ana.
"Bukannya boneka kelinci mu itu banyak ya??"bingung saka.kenapa anaknya minta lagi??kan di mansion sudah banyak??
"Tapi ana mauu!!!! Boneka kelinci di lumah udah cobek semuanna"alasan ana sungguh tak masuk akal.karena boneka boneka ana itu selalu di rawat maid yang ada di mansion.tidak mungkin kalau salah satu boneka itu sobek.kecuali kalau di sengaja
KAMU SEDANG MEMBACA
little girl✓
General FictionSeorang gadis kecil yang tak sengaja bertransmigrasi ke novel yang dia juga tidak tau novel apa, perkenalkan dulu gadis itu adalah kang Jia Li gadis kecil yang berkebangsaan China bertransmigrasi ke novel Indonesia yang melenceng jauh dari alur nove...