the happiness of little aliana

4K 308 3
                                    

Satu bulan adalah waktu yang cukup lama bagi Kenzo meluluhkan hati saka, tapi yang namanya saka masih ragu dan menolak keras cinta dari kenzo. Hatinya seperti mati rasa jika dirinya mau menerima cinta dari Kenzo.

Tapi saka tidak menolak keberadaan Kenzo, ia tau bahwa memisahkan ayah dan anak adalah kejahatan. Dia masih memperizinkan Kenzo berkunjung atau sekedar bermain dengan ana.

Keluarga mereka juga sudah tau tapi mereka diam, ini bukan urusan mereka dan anak anak mereka juga sudah besar tau mana yang buruk dan tidak. Maka mereka membiarkan saka dan Kenzo menyelesaikan masalahnya.

Dan ya, sekarang mereka bertiga sedang berada di taman kota untuk menikmati bintang dan bulan yang sangat indah di malam hari.

Ana terus berceloteh riang karena dia sungguh senang bisa menghabiskan waktu bersama saka lagi, terlebih lagi sekarang ada Kenzo membuat kebahagiaan berlipat ganda.

"Om pinjam papa sebentar boleh, sayang?" Tanya Kenzo meminta izin pada ana untuk membawa saka menepi sebentar.

Ana menoleh ke papa nya yang diam saja dengan eskpresi yang tidak bisa di jelaskan. Dengan ragu ragu dia mengangguk.

"Tapi hanya sebental?" Kenzo mengangguk pelan membuat senyum tipis terukir di wajah cantik ana.

"Jangan ke mana mana" peringat saka mencium sekilas kedua pipi tembem milik sang putri.

Ana mengangguk antusias sedangkan Kenzo dan saka terkekeh geli.

Dengan bergandengan tangan, Mereka berdua mulai menjauh dari pandangan ana.

Ana menghela nafas panjang lalu menongak menatap ribuan bintang dan satu bulan purnama yang bersinar terang, dia menutup mata sekilas membiarkan angin malam menerpa wajah cantiknya.

"Sayang ayo!!! Kamu pasti bisa" suara lembut dari seorang perempuan terdengar di gendang telinga milik ana membuat mata ana terbuka dan menoleh ke asal suara.

Ternyata di sana ada tiga orang yang terdiri dari ayah, ana kecil yang lucu dan seorang perempuan cantik yang ana tebak adalah ibu anak kecil itu dan istri pria tampan itu. Mereka berpiknik di taman menikmati indahnya malam bersama orang tersayang.

Anak kecil Yang tampan itu tertawa lucu membuat kedua orang tua nya ikut tersenyum bahagia.

Kemudian ayah dari anak kecil itu mulai membantu anak kecil itu.

"Ayooo, datang lah ke pelukan mama" ujar perempuan cantik itu yang yang berjongkok menyamakan tinggi anak kecil itu sembari merentangkan kedua tangan miliknya.

Satu langkah dari anak kecil itu membuat kedua orangtuanya senang bukan main, lalu di Langkah yang kedua anak kecil itu terjatuh. Kedua orang tuanya panik, mere mendekat ke arah anak kecil itu dan perempuan yang tampak cantik mengendong anak kecil itu.

"Kamu tidak apa apa sayang? apakah prince mama ini ada yang sakit?" Tanyanya dengan penuh kekhwatiran sembari mengecek seluruh bagian tubuh anaknya.

Anak dari perempuan itu tertawa khas bahagia pertanda ia tak apa apa. Wanita dan pria itu menghela nafas lega.

"Syukur lah sayang" ucap wanita mencium seluruh wajah sang anak dengan gemas.

"Mama khawatir kepadamu" lanjutnya lagi dengan lembut mengusap wajah tampan milik anaknya.

Pria itu tersenyum tipis, dirinya memeluk dua orang yang paling berharga di dunia.

Wanita itu memeluk erat anaknya sembari bersandar di dada bidang milik sang suami.

"Keluarga ku" ujar pria itu bergantian mencium anak dan istrinya.

Anak dan istrinya tertawa lucu sebagai balasan nya membuat pria itu tambah tersenyum bahagia.

little girl✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang