14. Susu kotak stroberi.

146 30 2
                                    

"Kebetulan ada kalian di sini, kenapa enggak fotoin kami aja? Belum punya foto bareng nih!" usul Kael tiba-tiba, Leon dan Zara yang tengah memainkan ponsel hanya melirik sekejap.

"Nah setuju!" sahut Naya yang bersandar ringan pada sofa, kakinya masih di urut oleh Kael.

"Males!" balas Leon dan Zara bersamaan.

"Ini kameranya, makasih bray!" balas Kael melemparkan kamera foto milik Leon.

"Ck! Kampret lo!" cibir Leon kesal, pada akhirnya mereka memang harus mengambil foto 2 bocah itu, katanya untuk kenangan.

Kael memilih posisi untuk duduk di samping Naya, Naya sudah marah-marah saat laki-laki itu enggan untuk bergaya.

"Bodoamat wle wle, gue udah ganteng nih!!" ujar Kael bercanda, belum apa-apa, Leon sudah dulu mengambil gambar saat kedua bocah itu malah cek cok.

"Bodoamat wle wle, gue udah ganteng nih!!" ujar Kael bercanda, belum apa-apa, Leon sudah dulu mengambil gambar saat kedua bocah itu malah cek cok

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ih! Leon belum!" kesal Naya melemparkan bantal sofa tepat pada muka Leon.

"Duh, lagian lo pada lama bener! Capek nih, gua!" balas Leon ikut berteriak.

"Sekali lagi, dong bang Le. Tar gua ambil Hoodie dulu, biar unyu-unyu!" kata Kael bangkit dan beranjak pergi untuk mengambil benda.

"Pake, ay!" Kael melemparkan hoodie hitam kepada Naya begitu saja, untuk panggilan, entah dia sengaja mengurangi N atau tidak.

"Nah lagi dong manies!!" goda Kael tertawa ringan, ia melempar bantal sofa ke muka Leon.

"Untung gua sabar."

"Lo ngapain mangap sih, ah! Kael!!!" teriak Naya kesal, sejak tadi, tak ada foto yang bagus, selalu saja bercanda

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lo ngapain mangap sih, ah! Kael!!!" teriak Naya kesal, sejak tadi, tak ada foto yang bagus, selalu saja bercanda.

"Enggak tadi gua lagi simulasi jadi alat penyedot nya teletubis." celetuk Kael dengan polos.

"Udah ah bodo! Badmood gue!" kesal Naya merebut kamera di tangan Leon.

"Selamat turu," kata Kael mengucapkan salam perpisahan sebelum Naya tidur di kasurnya, prinsip Naya adalah...

'Semua masalah harus di bawa tidur, biar gak ngebebanin pikiran!'

T.M.A

Arkanay : take me away!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang