Just Friend (JUNGRI)✔️

5.Just Friend

🪧🪧🪧

_____________●●______________●●____________
Yeri Pov

Dengan segala keberanian yang ku punya, hari ini aku akan mengungkapkan perasaanku pada jungkook. Tidak peduli dia sudah memiliki kekasih sekalipun dan aku juga tidak peduli jika berakhir ditolak mentah-mentah olehnya. Yang terpenting, beban perasaan dan pikiran ku tentang jungkook selama ini bisa lepas dan hilang, setelah itu aku akan benar-benar melupakannya. Dan sepertinya ini waktu yang tepat, setelah melihatnya berada didekatku sendirian sekarang tanpa kekasih ataupun seulgi juga jimin.

"Sejak kapan kau merokok jeon."tanyaku basa-basi, tapi ingin tahu juga. Karena setahuku jungkook tidak merokok. Dan apakah seulgi juga jimin tahu akan hal ini, jika iya mengapa tidak menceritakan padaku.

"Ckk, aku tidak punya waktu untuk menjawab pertanyaanmu yang itu-itu saja. Jadi cepat katakan intinya saja."kesalnya. Lihatlah, dia selalu saja begitu jika berbicara padaku, pakai emosi.

"Baiklah, mengapa kau menghindariku selama ini, kau bahkan tidak mau bicara lagi padaku dan semakin menjauh dariku. Apa aku punya kesalahan padamu, apa aku melakukan sesuatu yang membuatmu marah. Jika iya, maka katakan saja dan beritahu aku dimana letak kesalahan itu, agar aku bisa memperbaiki diri, karena aku tidak tahu apa-apa tanpa kau jelaskan dengan kau yang tiba-tiba saja menghindariku, bahkan selalu menaikkan nada suara mu jika berbicara padaku."ujarku setelah nya menarik napas panjang, ini benar-benar menyesakkan.

"Aku tidak menjauhimu."jawabnya, hanya itu?? sungguh hanya itu yang keluar dari mulutnya.

"Tidak menjauhiku?? lalu selama ini apa. Kau selalu saja menghindariku, tidak mau pergi sekolah denganku lagi, dan selalu mengusirku dari rumahmu. Semenjak kau dekat dengan eunha, kau berubah jeon. Dan kau selalu saja memprioritaskan dia dan mengabaikan ku selama ini, padahal aku yang duluan dekat denganmu, apa dia lebih baik dariku."

"Dia kekasihku, jadi wajar saja jika aku lebih mementingkan dia daripada dirimu."

"Anggap saja begitu. Tapi mengapa tidak kau beritahu aku sebelumnya, jika kau berkencan dengan eunha, mengapa menyembunyikan nya dariku selama ini dan malah memusuhiku."

"Kau hanya teman ku, dan tidak semua harus ku beritahu padamu. Termasuk siapa kekasih atau siapa yang sedang dekat denganku, jadi kau tidak bisa memaksaku untuk memberitahumu."

"Aku tidak memaksamu, tapi setidaknya beritahu aku agar bisa merelakanmu dan menghentikan perasaan ini terhadapmu."

"Apa maksudmu, perasaan apa. Jangan bilang.."

"Jika kau pikir aku memiliki perasaan lebih padamu, jawabannya iya. Aku menyukai mu sejak dulu jeon, selama ini aku bukan menganggapmu sahabat pria ku saja melainkan seorang perempuan yang tertarik pada seorang pria, yaitu denganmu."ujarku memotong ucapannya.

"Apa kau gila!!!! Kau menyukaiku, sahabatmu sendiri."

"Bagaimana bisa kau mengatakan ku gila hanya karena mencintaimu. Dan apakah seorang sahabat tidak boleh menyukai sahabatnya sendiri. Apa itu hanya berlaku padaku saja. Apa setidakpenting itu kah aku bagimu, atau seburuk itukah aku dimatamu selama ini!!!."tanyaku sedikit meninggi.

"Tapi aku hanya menganggapmu sahabat dan saudara perempuan untukku, tidak lebih!! Aku tidak memiliki perasaan sedikitpun padamu, dan tidak akan mungkin kita menjalani hubungan. Jadi lupakan saja perasaanmu itu terhadapku."seru jungkook yang juga tersulut emosi.

"Aku mengerti, aku tidak mengharapkan kau membalas perasaanku, karena itu tidak mungkin. Tapi sekarang rasanya sangat lega bagiku, karena beban perasaan ku selama ini sudah ku ungkapakan padamu semuanya. Diterima ataupun ditolak olehmu akupun tidak peduli. Dan ya, aku akan melupakan perasaan ini."