📖 Happy reading 📖
"Kalo sekali lagi lu luka ga bilang sama gue, gue gakan segan segan minta papa naro bodyguard di sekitar lu!! "
Kenzha menghela nafasnya yang entah sudah berapa kali. Mengingat ucapan posesif Jamal atau pemuda yang bernama lengkap JEfrich orion MALdeva tadi malam, membuat Kenzha seketika bergidik ngeri.
Bukan salahnya jika tiba tiba ia di serang hama, ia juga tak menginginkan hal itu.
Sekarang saja dirinya pusing memikirkan para tikus yang mengganggunya, tidak bisa Kenzha bayangkan bila ia harus diikuti bodyguard juga. 1 kata untuk itu. Sangat merepotkan.
Kenzha menggelengkan kepalanya, memilih untuk menghiraukan hal tersebut.
Koridor yang ramai membuatnya berdecak malas, ia jadi kesulitan bergerak karna tubuh semampainya.
"Bisa minggir ga." pertanyaan yang lebih mirip pernyataan dari pemuda di ujung koridor yang penuh penekanan membuat para makhluk hidup yang berdesakan auto membuka jalan.
Hawa udara seketika menurun beberapa derajat saat si pemuda lewat dengan tatapan yang tajam tak tersentuh. Ia berhenti tepat di hadapan Kenzha yang berdiri di tengah koridor.
Kenzha menaikkan sebelah alisnya, melihat itu sang pemuda memajukan wajahnya sampai ke samping wajah Kenzha, tepat di samping telinga. "Ketemu." bisiknya halus namun masih bisa di dengar
Suara berat itu membuat mereka yang melihat tersekat, terkecuali Kenzha. Mereka -terutama murid yang satu sekolah dengan pemuda itu- tak menyangka kulkas berjalan sepertinya bisa berbicara dengan seorang perempuan. Pasalnya pemuda itu sangat anti dengan perempuan, jangankan berbicara, melirik saja tidak.
Kenzha hanya menatapnya datar, merasa lelah di perhatikan Kenzha pun menjewer telinga Utara yang telah membuatnya jadi pusat perhatian.
"Lu gausah sok kul ya bayi! Mentang mentang banyak orang, kesempatan ya lu, mau bales gue!" omelnya sembari berjalan dan tangan yang tetap bertengger manis di telinga kiri Utara.
Mau tak mau Utara mengikuti Kenzha "Aduhhh, sakit! Jgn di jewer" rengek Utara yang berusaha melepaskan cubitan Kenzha, namun gadis itu sama sekali tak bergeming.
Dua insan itu sudah menghilang di balik dinding namun masih belum bisa menyadarkan -para murid yang melihatnya- dari keterkejutan.
"GILAAAKKKKK SI LEON BISA SEIMUT ITUUUUU!!!"
"FIKS LEON ADA COUNTERNYA!"
"TYDAAACKKKKKKK"
"WAH UPDATE STATUS BUAT KENLO!!"
"ADUH ADA KAPAL BARU GIMANA INI?!"
"GABISA GABISA INI TERLALU KYUD, GUE KAWAL SAMPE TUJUAN 💪"
"AAAAAAA MY HUSBUUUUU"
meanwhile di tengah tengah mereka.......
Ada......
"Utara sama Kenzha tadi kemana ya? Perasaan lewat sini" #timuryangterlupakan2k23
°~~~~~~~~~°
"BAIKLAH PARA PEMIRSA DAN PARA PENONTON YANG TELAH HADIR DISINI, MARI KITA LIHAT PERTANDINGAN YANG SEMAKIN MEMANAS DITENGAH DINGIN HUJAN YANG MENGGUYUR BUMI DI LUAR"
![](https://img.wattpad.com/cover/319970083-288-k559884.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Cegan Preman Sekolah (Slow Update)
Fiksi Remajacuma cerita tentang seorang cewe pindahan bernama Kenzha yg jadi populer di sekolah barunya. tapi bukan karna dia cantik atau hal lainnya, melainkan karna dia itu 'GANTENG' banyak yang tertarik sama dia terutama para ciwi ciwi yg Masi gapercaya bah...