Kini waktu sudah menunjukan pukul 19.30 malam, Aran sedang bersiap-siap menjemput Chika untuk pergi ke suatu tempat. Tadi setelah kegiatan lari pagi Chika diantar Aran untuk pulang ke rumahnya, jadi mau gak mau Aran harus menjemput Chika.
●Di rumah Aran
“Mah pah Aran izin pergi yah sama kak Chika.” Ucap Aran.
“Yaudah jangan pulang malam-malam yah bang.” Ucap Shani yang sedang nonton drakor sembari ditemani Gracio di ruang keluarga.
“Kamu ada uang gak bang?” Tanya Gracio.
“Masih ada kok pah.” Jawab Aran.
“Oh ya udah, hati-hati yah bang.” Ucap Gracio.
“Ya udah pah mah, Assalamu’alaikum.” Salam Aran.
“Wa’alaikumussalam.” Balas Shani dan Gracio.
●Skip
Saat ini mobil Aran sudah memasuki perkarangan rumah Chika dan langsung memarkirkan mobilnya. Aran pun langsung mengetuk pintu rumah Chika.
Tok tok tok
Ceklek
“Assalamu’alaikum bunda.” Salam Aran kepada Aya.
“Wa’alaikumussalam Aran, cari Chika yah.” Ucap Aya.
“Iya bunda mau ajak kak Chika jalan.” Ucap Aran.
“Yaudah masuk dulu yuk ran, ada ayahnya Chika juga tuh.” Ucap Aya, lalu Aya dan Aran pun masuk ke dalam rumah dan mendekati ayah Chika yang sedang menonton tv.
“Assalamu’alaikum om.” Salam Aran kepada ayahnya Chika
“Wa’alaikumussalam, kamu teman Chika yah.” Ucap Ayahnya Chika.
“Iya om saya temannya kak Chika.” Ucap Aran.
“Gak usah panggil om, ayah aja.” Perintah Ayahnya Chika kepada Aran.
“i-iya yah.” Ucap Aran.
“Nama kamu siapa?” Tanya Ayahnya Chika.
“Nama saya Aran yah.” Jawab Aran sembari tersenyum.
“Kalau nama Ayah siapa?” Tanya Aran kembali.
“Nama saya Puco.” Jawab Puco membalas senyuman Aran.
“Kamu duduk dulu aja ran, mungkin Chika bentar lagi turun.” Perintah Puco kepada Aran.
“Iya yah.” Ucap Aran, lalu ia pun duduk di sofa yang ada di ruabg keluarga.
Tak berselang lama Chika pun turun dengan penampilan yang bisa dibilang sangat cantik.
“Cantik banget sih kak.” Puji Aran kepada Chika yang sudah ada didepan dirinya.
“Makasih,kamu juga ganteng banget ran.” Puji Chika kepada Aran.
“Makasih kembali. Yaudah ayuk kak langsung jalan, takut kemalaman.” Ucap Aran mengajak Chika agar mereka tidak kemalaman.
“Ayuk ran.” Ucap Chika sembari mengambil tangan Aran agar bisa ia genggam.
“Assalamu’alaikum.” Salam Chika dan Aran kepada Aya dan juga Puco.
“Wa’alaikumussalam.” Balas Aya dan juga Puco.
“Kalian hati-hati yah.” Lanjut Aya.
●Skip
Saat ini mereka sedang berada di sebuah danau yang sangat indah. Tak hanya mereka berdua yang ada di sana, banyak juga remaja yang ada di sekitar danau itu beserta pasangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
KETOS, ily [Chikaran] End✔️
FanfictionEND✔️ Seorang anak SMA yang bernama Zahran Bagaskara Natio Harlan telah jatuh cinta kepada seorang ketua osis yang bernama Yessica Tamara Ayaralexa Nurhayati pada saat acara pemilihan ketua osis dan wakil ketua osis. Apakah Zahran Bagaskara Natio Ha...