Chapter 6

39.5K 2.2K 25
                                    

HOLA SEMUANYA
ADA YANG KANGEN GAK NIH!!!

MAAF BANGET YA,AUTHORNYA UDAH JARANG UP,SOALNYA SOK SIBUK HEHE

GUYS AUTHOR CUMA MAU BILANG,JADILAH PEMBACA YG BIJAK DAN JUGA HARGAI KARYA ORANG LAIN.

DAN JIKA CERITA INI ADA UNSUR KESAMAAN MOHON DIMAKLUMI

SELAMAT MEMBACA....
.
.
.
.

''HAIFA'' Panggil seseorang dari belakang

''Apa''

''Haifa tadi kamu beneran kena hukuman'' Tanya orang yang memanggil Haifa tadi yang tak lain adalah Tania

''Gak,tadi gue cuma pura pura dihukum,tapi harus jemur 2 jam'' Haifa masih sangat kesal dengan manusia satu ini

''Haifa'' Panggil Tania lagi

''Apaan dah,buruan cepat gue mau keluar,mau ngajak gue nanam padi Lo'' Jawab Haifa jutek

''Haifa,aku tuh mau minta maaf sama kamu'' Sambung Tania yang tidak dihiraukan oleh Haifa

''Aku tuh mau baikan sama kamu,karna kata ustadz kalau kita berkelahi dengan seseorang dan tidak berbicara selama tiga sampai tujuh hari,maka kita tidak tergolong kepada umat islam.Karena islam mengajarkan kita berdamai bukan bertengkar'' Ucap Tania dan sedikit menceramahi Haifa

''Bisa juga ceramah ya Lo,ngapain Lo baikan sama Gue,atau jangan jangan Lo mau minta bantuan Gue buat nanam padi kan,kagak mau Gue'' Jawab Haifa yang tak santai

''Haifa,gaboleh gitu,islam mengajarkan kita untuk saling memaafkan,dan jikalau kamu tidak memaafkan seseorang,maka nanti kamu yang berdosa'' Bukan Tania yang menjelaskan,melainkan Ira

''Serah noh,Gue gak peduli,kalau pun nanti Gue di neraka kan gak sendiri,Gue juga ketemu sama kalian terutama sama si Tani'' Jawab Haifa lagi dengan menatap Tania

''Haifa,Aku udah minta maaf lho ya'' Ujar Tania yang tidak mau terpancing emosi hanya karna anak baru yang satu ini

''Gapeduli'' Haifa langsung pergi dari hadapan teman temannya itu dan dia tidak menghiraukan apa yang di ucapkan oleh teman temannya tadi

Sekarang Haifa sedang berjalan jalan mengelilingi sekitaran pesabtren hanya untuk melihat lihat

''Ini kesasar gak ya'' Ujar Haifa dengan sendirinya

Haifa terus saja berjalan dan tanpa dia sadari,sekarang dia sedang berada di kawasan santri putra.Haifa tetap mlanjutkan perjalananya dan melihat segerombolan santri putra yang sedang berbincang

''Woy'' Ucap Haifa beerteriak

''Ngapain kalian,lagi ngegosip yaa'' Tanya Haifa

''Astaghfirullah,kamu ngapain kesini'' Tanya salah seorang dari mereka

''Mau dengerin kalian gosip,ikutan dong'' Ucap Haifa lagi yang sangat sangat tidak masuk akal

''Astaghfirullahhal'azim ukhti,mending balik aja deh sono jangan kesini atuh,disini tuh banyak santriwan bukan santriwati'' Ujar salah satu santri di antara mereka yang tak lain adalah Rizal

GUS MY HUSBAND (Terbit) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang