Donasi Vote-nya, kak :o
Siang ini, matahari benar-benar menyengatkan terik panasnya dahsyat juga mematikan sekali menaikkan suhu bumi dua kali lipat membara dari hari-hari biasanya. Akan begitu, kegiatan lalu lintas serta kondisi aktifitas di luar sana tetap berjalan kondusif tak ada hambatan apapun meski matahari seperti sengaja menumpahkan limpahan siksaan ke atas tanah bumi tanpa ampun. Ramainya semilir angin sepoi dari berbagai arah sembarang pun tetap tersaing kalah oleh derasnya sinar panas matahari meski itu hanya dari satu arah tarikan saja.
Kali ini, seluruh gadis penghuni kontrakan milik Chaesol Kang hadir menempati kamar masing-masing di bangunan mewah nan megah bertingkat tiga itu beristirahat tentram dengan mesin AC menyala guna mendinginkan suhu. Sudah berpenampilan rapih dan berdandan puluhan menit membuat suasana hati Chaena kembali murung, pasalnya ia akan pergi berjalan-jalan bersama teman sekampusnya hari ini ke beberapa destinasi tempat trending dari laman sosial media. Banyak dari mereka memilih untuk membatalkan karena tak lain cuaca hari ini begitu menggila dialihkan menjadi besok lusa.
Gadis bermarga Jung itu terduduk cemberut di ujung meja makan hening menikmati sepiring stok es lilin pelangi kesukaan dengan sesekali melampiaskan emosi seperti menggigit lalu mengunyahnya cepat. Di lain sisi, ada empat gadis penghuni lain serta sang pemilik tengah menyantap makan siang sambil sesekali mengobrol terselipi bisikan mempertanyakan mengapa Chaena begitu terlihat sangat buruk di sebelah tidak seperti biasanya. Mereka berlima menatap satu sama lain sepekat segera bertanya langsung kepada yang bersangkutan.
"Chae, kenapa murung terus dari tadi?" tanya Chaeseo terus menatap lekat
"Iya nih, kak Chae. Biasanya juga selalu ngerusuh." tambah Chaehyun
"Ngga pantes, ah. Sama penampilan lo yang bikin sakit mata gini." Chaeyeon menimpali, "Masa yang make auranya gelap, gitu."
"Kalo ada apa-apa cerita aja sama kita, Chae." ujar Chaesol langsung di angguki Chaeyeon dan Chaehyun
Chaena segera menghabiskan es lilin pelangi di genggaman, "Tau, ah! Gue sebel sebel sebel, banget!"
"Uhuk!" Chaerin di sebelah tersedak
"Astaga, Chae. Minum dulu."
Tangan Chaena meletakkan plastik bekas es lilin, "Sebenernya hari ini tuh gue mau jalan sama temen-temen, kan. Tapi gegara di luar panas banget jadinya batal, deh."
"Padahal gue bener-bener nunggu banget buat pergi." gadis itu langsung tertunduk menghembus nafas panjang
"Kak Chae sabar aja, ya." ucap Chaehyun seadanya
"Outfit udah cerah tapi tetep aja mood gue mendung." monolognya kemudian bergerak meraih ponsel
"Gimana kalau nanti malam aku tlaktir martabak manis, aja." tawar Chaesol riang
KAMU SEDANG MEMBACA
CHAE'S HOUSE
Fiksi Remaja⚠️ [WARNING] ⚠️ Semua yang tertulis, murni hasil karangan otak sendiri. Freshy Allure - Girls - Young series • • Chaesol Kang, terpaksa harus menyewakan rumah bertingkat tiga milik keluarga layaknya kontrakan biasa pinggir jalan demi menghidupi dan...