Adegan bergeser ke ulang tahun ke-24 Naruto.
Hinata sedang membungkus kado yang dia buat untuk Naruto.
Butuh waktu 2 bulan untuk membuatnya. Tapi dia tetap melakukannya.
Dia mengambil bungkus kado dan mulai berjalan menuju apartemen Naruto. Akan ada pesta di malam hari jadi dia ingin memberi hadiah sekarang di pagi hari dan dia juga ingin menjadi orang pertama yang berharap.
Dia membuka pintu dengan kuncinya dan masuk ke dalam. Dia melihat Naruto sedang tidur. Dia mendekatinva.
"Hi...hina.." gumam Naruto dalam tidurnya.
Hinata tersipu.
"Apakah kamu selalu bermimpi tentang Hinata, Naruto?" tanya Sakura,
Naruto tersipu dan mengangguk.
Hinata juga tersipu. "Aku ingin tahu apa hadiah yang disiapkan Hinata selama 2 bulan" kata Ino
Hinata mendekatinya dan menepuk pundaknya.
Naruto membuka matanya.
"Selamat ulang tahun Naruto-kun" kata hinata.
Naruto bangkit dan memeluk hinata.
"Terima kasih hime" kata Naruto dan memeluknya.
Mereka meringkuk satu sama lain di tempat tidur.
Naruto sedang melihat hinata dan hinata sedang melihat Naruto.
"Kau tahu apa hime" kata Naruto
"Apa" tanya hinata.
"Besok aku akan memberitahu Kakashi sensie bahwa aku sudah siap" kata Naruto
"Maksudmu kau sudah siap menduduki kursi hokage" kata Hinata.
Naruto mengangguk.
"Aku sangat bahagia untukmu Naruto-kun, kamu akhirnya akan moncanai ana vane kamu inginkan seumur hidunmu" kata Hinata.
"Yah secara teknis itu karena kamu. Kamu memberiku dukungan saat aku sangat membutuhkannya. Apapun yang aku miliki sekarang hanya karena kamu tidak pernah meninggalkanku seperti hina lainnya" kata
Naruto sambil membelai pipinya.
"Aku mencintaimu Naruto-kun" ucap Hinata.
"Aku juga mencintaimu, hime" kata Naruto. "Jadi apa yang akan kamu lakukan pertama kali saat menjadi hokage"
tanya Hinata.
"Yah pertama-tama aku akan menghormati Itachi dan Shisui, lalu aku akan mengubah kurikulum akademi. Lalu aku akan membuat kebijakan luar negeri yang akan menguntungkan ikatan kita dengan negara lain."
kata Naruto.
"Kau memikirkan segalanya" kata hinata.
"Tentu saja hime" kata Naruto.
"Baiklah buka kadomu dan ceritakan padaku bagaimana ini" tanya hinata.
"Naruto mengangguk dan bangkit. Dia membuka bungkus kertas dan melihat lukisan itu. Air mata mulai terbentuk di matanya.
"Apakah... apakah itu ibu Naruto?" tanya tenten, "Apakah kau tidak melihat ketika kita melihat masa lalu Naruto" kata Sakura
"Ya tapi dia hamil jadi dia tidak terlihat cantik tapi sekarang dia cantik" kata tenten.
KAMU SEDANG MEMBACA
Naruto: See the Future
FanfictionKodok datang dari Gunung Myoboku untuk mencari anak ramalan. Mereka membawa bola "Tuan Tua Agung" untuk melihat masa depan GENIN Konoha untuk menemukannya. Orb juga bisa menunjukkan masa lalu. Hokage bertanya pada semua GENIN + SENSIES + ORANG TUA. ...
