Wednesday addams

misteri Nevermore

*Wednesday bermain musik biola di balkon kamarnya bersama thing untuk memperbaiki suasana hatinya. Thing membantu Wednesday membuka lembaran buku musiknya

"Perasaanku masih tak enak, ada yang janggal di tempat ini, selain karena ini sekolah."

"Kok, kau bisa keluarkan biola sebesar itu dari jendela?" Tanya Enid yang datang menghampiri Wednesday

"Ada uluran tangan" jawab Wednesday

*Thing melambai pada Enid. Enid kaget melihat thing yang hanya sebuah potongan tangan tapi bisa hidup

"Bagian tubuh lainnya dimana?" Tanya Enid

"Itu salah satu misteri keluarga addams. Kenapa kau tak berubah wujud ini malam bulan purnama?"

"Aku tak bisa, cuma bisa begini" ucap Enid sambil mengeluarkan kuku serigalanya yang dia cat dengan warna-warni

"Kata ibuku ada serigala yang telah berkembang. Tapi aku pernah ke ahli manusia serigala terbaik aku sampai jauh-jauh ke Milwaukee tapi katanya aku mungkin tak bisa.. kau tau lah" kata Enid curhat ke Wednesday mereka berdua mulai dekat

"Kalau tak bisa kenapa?" Tanya Wednesday

"Aku jadi serigala terasing"

"Sepertinya seru."

"Bercanda ya? Itu artinya hidupku tamat. Aku akan diusir keluargaku dan mustahil dapat pasangan"

"Aku tak paham masalahnya"

"Nanti aku mati sebatang kara!!"

"Semua orang mati sendirian, Enid."

"Kau benar-benar payah dalam menghibur" ucap Enid sambil mulai menangis

"Kenapa menangis?"

"Karena aku sedih.!! Kau tak pernah menangis? Atau itu juga hina bagimu?"

*Wednesday tertunduk diam.. dan mulai bercerita tentang masa kecilnya

"Seminggu setelah Helloween usiaku 6 tahun. Ku ajak kalajengking ku, Nero. jalan-jalan sore, tapi kami diserang. Mereka penasaran dengan anak aneh yang memelihara kalajengking. Aku di tahan dua orang dan dipaksa menyaksikan Nero dilindas sampai mati oleh teman mereka. Salju turun saat aku menguburnya, aku menangis tersedu-sedu. Tapi menangis tak memperbaiki keadaan, aku bersumpah tak menangis lagi."

*Enid terdiam mendengar cerita Wednesday, mereka mulai memahami satu sama lain

"Akan kujaga rahasiamu. Tapi menurutku kau tetap menyentrik" Ucap Enid

"Menurut ku kau juga. Kau mau kamarmu kembali? Tinggal ajari aku pakai komputer" ucap Wednesday

*Disisi lain thing pergi menemui Tyler. 

Tok..tok..
*Thing mengetuk jendela kamar Tyler. Tyler membuka jendelanya dia kaget melihat thing yang berwujud potongan tangan hidup tiba-tiba masuk ke kamarnya

"Astaga!!"

*Tyler mengambil pemukul untuk memukul thing, tapi thing menahan pemukulnya dan melemparnya. Tyler mengangkat tangan pertanda menyerah

"Duduk" isyarat thing

"Baiklah. Baiklah aku akan menuruti perintah tangan buntung"

*Thing mendorong headphone Tyler padanya

"Ini sama sekali tak aneh" ucap Tyler berusaha tenang

*Thing membuka tangannya yang disitu tertulis pesan dari Wednesday
"hubungi aku 4135551938 Wednesday" Wednesday meminjam laptop Enid untuk Videocall dengan Tyler