REVENGE

Part 07

Jangan lupa sebelum baca vote dulu ya guys

Follow akun IG author :@about_mylife15

🔰Happy reading🔰

──────⊹⊱✫⊰⊹──────

Selamat membaca, semoga kalian suka
____

.
.
.
.
.

Rahma dan yang lain sudah sampai di mansion milik orang tua Rahma, Dan kelihatannya om Hendra dan kakek Rahma sudah datang.

Rahma bergegas turun dari motornya lalu melepas helmnya. Rahma lalu masuk ke dalam rumah di ikuti yang lain.

Rahma melihat ayah, om dan kakek sedang berbincang-bincang di ruang tengah. Sedangkan bunda, tante dan neneknya sedang mengobrol di ruang TV. Pandang Rahma tidak sengaja melihat ada seorang laki-laki seumuran dia yang sedang duduk sendiri dan sibuk sendiri. Laki-laki tersebut adalah Faren dia anak Hendra.

"Kalian duduk di sana bareng Faren" perintah Rahma agar Faren tidak duduk seperti orang hilang sendiri di situ.

Mereka hanya mengangguk mengiyakan sebwgai jawaban.

"Lo mau kemana ra"

"Gw mau ganti baju dulu ke atas"

"Gw boleh ikut nggak, kalo gw ikut duduk sama mereka nanti gw perempuan sendiri kan malu gw"

"Lo masih punya malu juga ternyata mon" Rahma menjawab dengan ejekan.

"Ya masih lah lo kira gw apa"

"Becanda kali mon" jawab nya dengan tawaan renyah.

"Hadeuh capek gw ketawa mulu, yaudah kalo lo mau ikut ya ayok. Sekalian ganti baju biar samaan"

"Boleh tuh" Monica menjawab dengan semangat. Kapan lagi gitu kan masuk kamar Rahma sama pakek baju dia.

Rahma berjalan ke atas di ikuti Monica di belakangnya.

Sedangkan sejak tadi Heru, Hendra dan kakek Agrea, mereka sedang membicarakan tentang kasus Alex kakak Rahma. Entahlah meraka rasa kasusnya tidak pernah selesai-selesai.

"Sepertinya yang merencanakan semua ini bukan hanya Jendra, jika hanya dia sendiri pastinya tidak akan pernah bertindak sejauh ini. Jendra pasti tau keluarga Adiwijaya itu seperti apa, jadi dia tidak mungkin bertindak sendirian" jelas Hendra.

"Papa rasa orang itu membenci keluarga Adiwijaya" celetuk Agra. "Galau tidak, mungkin tidak akan bertindak sejauh ini" lanjutnya.

"Siapa orang itu? Kenapa dia sangat sulit di cari" ucap Heru. Dia sudah pernah mencoba mencari tentang siapa yang dekat dengan Jendra, tapi dia tidak pernh menemukannya. Bahkan dia mencari bukan hanya sekali dua kali, tapi berkali-kali.

"Coba kalian nanti bicara ke cucuk perempuan kakek, siapa tau dia bisa mencari siapa salah satu dalang itu" saran Agra ayah mereka berdua.

"Iya pah nanti Heru coba ngomong ke Rahma siapa tau dia bisa mencari tau"

"Nanti juga Hendra bakal coba bilang ke Faren supaya ikut mambantu"

Agra menganggukkan kepala sebagai jawaban.

"Tadi perasaan papa denger suara motor Rahma dan teman-temannya. Tapi dia kenapa kok nggak keliatan" bingung Agra saat tidak melihat cucu perempuan nya itu di semua sudut Mansion.

"Nggak tau pa" jawab Heru dan Hendra bersama.

Pas sekali, baru saja di bicarakan orangnya muncul bersama Monica yang ada di sampingnya.