DREAM'S SQUAD || 00L [NCT Dream] ✔

Ketemu dia

Vote and coment!!!

"Jadi boleh kan nih gue bawa anak kalian ke LA. Ntar kalian ga ikhlas anak kalian gue bawa liburan" Izin chanyeol ke orang tua anak dreames.

Anak dreames beserta ortu nya lagi ada dibandara. Setengah jam lagi mereka berangkat ke LA.Yah, akhirnya Jeno menyetujui ajakan renjun waktu itu. Ga ada salahnya dia ikut kan. Ga mungkin juga Jeno ketemu dia, secara kan LA itu luas. Begitulah pikirnya.

"Gpp kok bang bawa aja gue ikhlas bila perlu jangan dikembaliin" Ucap Johnny yg abis itu dapet cubitan maut dari istrinya. Kalo haechan udh misuh² aja dalem hati.

"Bawa aja bawa gpp kok. Tapi sampe sini harus kayak gini lagi"

"Siap bang" Setelah itu terdengar suara agar para penumpang memasuki pesawat karena 15 menit lagi akan take off.

"Ya udh kita berangkat dulu ya" Pamit chanyeol ke yg lain.

Jeno memeluk ortu nya

"Jeno berangkat dulu ya yah, bun. Jangan kangen kan cuman seminggu doang disana" Mereka mengangguk setelah pelukannya melonggar.

'Ayah harap kamu bisa ketemu dia disana dan memperbaiki hubungan kalian jen' batinnya

"Huhu adekku kakak pergi liburan dulu ya. Sampe ketemu satu minggu kemudian" Tau siapa kan, ya jaemin lah. Daritadi dia nyiumin adeknya sampe Eunhyuk bosen ngeliatnya

"Udh dong na ntar adeknya nangis"

"Mommy haechan pergi dulu ya " Kata haechan sambil menyalimi joy tapi tidak dengan Johnny.

"Kamu ga izin sama daddy? "

"Ngapain tadi kan daddy sendiri yg bilang ga usah balikin haechan"

"Daddy kamu cuma bercanda haechan" Kata joy setelah melihat reaksi suaminya.

"Iya² ini haechan pamit sama daddy. Daddy haechan pamit dulu ya. Jangan kangen" Katanya juga menyalimi tangan daddy nya.

"Iya"

Haechan beralih ke Jaera dan menciumi bayi mungil itu.

"Kak echan pamit ya ra"

Setelah itu mereka menuju pesawat yg sebentar lagi akan take off.

*****

Setelah pesawat landing tadi mereka pergi menuju villa keluarga renjun.

"Villa siapa pa? " Tanya renjun ke chanyeol

"Ya villa keluarga kita lah. Udh ayo masuk pasti kalian capek"

Mereka memasuki villa itu dan memasuki kamar masing-masing untuk istirahat. Jeno membuka pintu kamar dan menguncinya. Dia berniat untuk mandi setelah selesai membereskan pakaiannya dan setelah itu pergi tidur. Tapi dia kelupaan membawa alat mandinya sendiri. Lalu dengan malas dia keluar untuk ke supermarket terdekat.

Saat keluar kamar dia hanya menemukan ortu renjun saja yg ada diruang tamu. Dia rasa temen² lagi istirahat. Lalu dia meminta izin untuk keluar sebentar ke mereka.

"Om tante. Jeno izin keluar dulu ya"

"Kemana jen" Tanya wendy

"Iya mau kemana kan kita baru sampe?! " Timpal chanyeol

"Mau ke supermarket bentar kok ada yg mau dibeli"

"Sendiri aja"

"Iya"

"Ya udh hati-hati ya" Jeno mengangguk setelah itu dia keluar dari villa.

Jeno berjalan sambil melihat lihat kanan kiri mencari supermarket terdekat. Tapi disaat dia sudah menemukannya, dia melihat seorang pria yg tidak asing baginya duduk didepan supermarket. Dia berbalik badan dan berniat untuk kembali ke villa.

Apa itu dia?jangan sampe dia liat gue. Batinnya

Tapi tiba-tiba...

"Kak El" Panggil nya

Sial dia liat gue. Kenapa gue harus ketemu sama dia?

Pria itu berlari kearahnya dan masih menatap punggung Jeno yg masih berdiri diam.

"Ternyata beneran lo. Gue pikir gue salah orang" Kata orang itu.

"Kak El, gue... "

Jeno berbalik menatap pria itu

" Berhenti panggil gue kakak. Gue bukan kakak lo lagi "

Sakit, sudah pasti rasanya begitu menyesakkan ketika mendengar ucapan Jeno.

"Tapi kenapa? Dulu kita baik² aja apa ka-"Jeno memotong ucapan Pria itu.

" Itu dulu sekarang udh beda"katanya dengan nada dingin.

"Kalo emang karena kejadian dimasa lalu mama gue. Gue minta maaf kak" Lirihnya.

"GUE UDH BILANG JANGAN PANGGIL GUE KAKAK. BERHENTI PANGGIL GUE KAKAK. GUE GA SUDI DIPANGGIL KAKAK SAMA LO,BANGSAT" Teriak Jeno. Lalu air matanya lolos begitu saja tanpa izin begitu pun pria didepannya, ia juga menangis setelah mendengar ucapan dari Jeno.

"Sampe kapanpun gue tetep manggil lo kakak. Karena gue memang adik lo walau kita beda ibu kak"

"Berhenti panggil gue kakak. Kita cuman terpaut beberapa bulan"

Pria itu menggeleng lemah

"Kita dulu deket tapi setelah lo tau... "

******

Sorry for typo.....