DREAM'S SQUAD || 00L [NCT Dream] ✔

Edisi Lebaran

Ini part terpanjang menurutku, bahkan sampai 1800+ word. Semoga kalian suka dan ga bosan bacanya.

Happy Reading...

.
.
.

Yah, hari ini adalah hari yg paling ditunggu tunggu sama anak dreamies, hari raya idul fitri. Hari dimana untuk saling memaafkan satu sama lain sesama umat muslim.

Setelah sebulan menjalankan ibadah puasa kini akhirnya seluruh umat muslim merayakan hari raya idul fitri, hari penuh kemenangan.

Sebelumnya mari kita mampir dulu ke rumah yg tertua dari anak dreamies dulu yaitu, Renjuna Farestra Orlando.

"Junaa... Turun dulu yuk sayang" Panggil wendy dari bawah dengan suara yg sedikit keras karena renjun berada di lantai atas.

"Sebentar bun" Sautnya.

Renjun segera memakai kembali peci yang ia taruh di kasur setelah sholat Ied tadi, lalu ia menatap dirinya di cermin kamarnya.

"Gila ga nyangka, ternyata gue ganteng juga" Eitts jangan salah biar dikata renjun kalo waktu bareng yg lain mulutnya pedes, gini-gini dia juga narsis kalo lagi sendiri.

Setelah puas memandangi dirinya dicermin, Renjun segera keluar kamar untuk meminta maaf kepada orang tuanya.

Wendy melirik kearah anaknya yg baru turun dari tangga.

"Ganteng banget sih anaknya bunda" Puji wendy ke Renjun. Sedangkan Renjun yg dipuji begitu oleh bundanya hanya tersenyum manis, sampai gula aja tersaingi sama senyum manisnya.

"Orang papanya ganteng gini, anaknya ganteng dong" Saut Chanyeol yg duduk disamping Wendy.

"Dih, papa kamu narsis jun" Cibir wendy yg membuat chanyeol mendengus.

Renjun cuma ketawa aja mendengarnya. Lalu Renjun duduk menghadapi kedua orang tuanya. Menyalimi keduanya dengan cara tangan kanan chanyeol serta wendy dan ditautkan dengan keduan tangan Renjun. Ngerti kan? Kalo ga ngerti pahami sendiri dah aku juga bingung.

"Minal aidzin walfaidzin pa, bun. Renjun minta maaf kalo ada salah sama kalian, maaf kalo semisal Renjun selalu buat kalian susah, maaf kalo Renjun selalu buat kalian marah, maaf kalo Renjun banyak maunya, dan maaf kalo Renjun ga pernah ngertiin kalian. Intinya Renjun minta maaf sama papa sama bunda.. " Tanpa sadar cairan liquid itu sudah terjun bebas dari pelupuk mata Renjun dan membasahi pipinya.

Wendy yg melihatnya juga ikut menitikkan air matanya.

"Bunda juga minta maaf sama juna, kalo ada kata-kata bunda yg ga enak di hati juna maafin bunda. Maaf juga papa sama bunda dulu ga pernah ngertiin juna selalu ninggalin juna sendiri bersama bik Sumi. Bunda minta maaf buat semuanya ya nak" Wendy semakin terisak begitu dia mengingat saat Renjun butuh mereka berdua tapi mereka malah jarang dirumah.

"Papa juga minta maaf sama Renjun, maaf kalo papa kurang ngasih kasih sayang ke Renjun, maaf karena papa juga jarang pulang ke rumah. Tapi asal kamu tau sebenarnya papa itu sayang banget sama kamu jun, papa rasanya ga mau jauh jauh dari kamu. Sekali lagi papa minta maaf sama Renjun" Chanyeol juga ikut meneteskan air matanya.

Setelahnya Renjun melepaskan tautan tangan itu, dan memeluk mereka berdua. Chanyeol dan Wendy membalas pelukan putra mereka dengan erat.

.
.
.

Setelah dari rumah Renjun mari kita beralih ke rumah keluarga bapak Anggadinata.

Donghae dan Irene duduk menghadap kedua putranya yg sedang meminta maaf kepada mereka berdua.