After The End Of The Story (END)

EXTRA PART

Aku gatau extra part ini bakalan dibaca, soalnya kelamaan up extra part nya, tapi semoga aja ada yang baca, dan semoga temen-temen yang baca suka yaaa 🤩

And, happy reading guys 🙌

✨✨✨

Sudah dua bulan lamanya pernikahan Naomi bersama para haremnya telah berjalan. Kini Naomi tengah menginjak usia kandungan yang ke tujuh minggu, dimana terakhir-terakhir ini Naomi selalu mengidam yang aneh-aneh, seperti sekarang ini.

"Babe, Ay, Bang, yang, by" panggil Naomi yang tengah duduk dikursi seraya mengemil dan menonton televisi kartun berkepala botak.

Sedangkan yang dipanggil mereka menengok ke arah Naomi yang kini menatap mereka dengan serius.

"Pasti ngidam lagi" batin mereka was-was. Mereka sendiri tengah duduk dihamparan karpet berbulu.

Sebenarnya mereka tidak apa-apa jika Naomi ingin mengidam apapun itu, tetapi jika itu masih diakal sehat. Namun, mereka was-was karena ngidam sang istri selalu diluar nalar.

"Bayi nya mau sesuatu nih" ucap Naomi seraya mengelus perutnya yang membesar. Aneh rasanya usia kandungan dua bulan tetapi perut sudah mulai membesar.

"Mau apa yang ?" Tanya lembut Kenzi mengelus rambut sang istri.

"Ekhem, ngidam nya banyak nih, apa kalian mau ?" Ucap Naomi dengan puppy eyes nya.

Mereka yang tak kuasa menahan kegemasan tersebut pun tanpa sadar menganggukkan kepalanya dengan cepat.

"Oke! Kalo gitu, aku ingin by Kenzi temuin aku sama member BTS secara langsung sekarang juga! Etss tunggu" ucap terpotong Naomi ketika melihat para suaminya ingin memotong ucapannya.

"Jangan dipotong dulu ck ah! Terus yayang Matteo, aku ingin ngeliat yayang siksa Clara. Sedikit aja, aku jadi agak kasian. Terus bang Max, aku ingin Abang botakin rambutnya, soalnya bayi ini pengen ngelus kepala botak hehe, daripada kepala orang lain kan ? Ya gak bang ?

Terus ay Alvaro, kamu beliin aku soto ayam, batagor, ayam bakar, martabak, pentol pedes, kwetiaw pedes, seblak, ice cream, pempek, Sempol, cimol, rujak juga, ah sama minuman favorit aku juga ya! Terus babe Vito, tolong bawain Oreo sama sambel pedes yaaa" ucap santai Naomi yang membuat mereka menahan napas.

"Member BTS ? Sekarang juga ? Ngidam macam apa itu ?" Batin syok enzi.

"Ahh itu mahh gampang, nyiksa Clara ? Of course akan gue lakuin" ucap senang Matteo.

"Botak ? Rambut yang gue jaga dibotakin ? Ujian macam apalagi ini ya tuhan ?" Batin frustasi Maximillan.

"Beli makanan sebanyak itu ? Fiks! Ini mah Perasaan gue langsung gak enak nih" batin tertohok Alvaro.

"Buat apa Oreo sama sambel ? Ah gapapa dehh hahaha, gue gak seribet mereka uhuyy" batin bangga Healvito.

"Kenapa ngelamun ? Cepetan sekarang juga !!!!!" Titah Naomi dengan berteriak.

Lantas teriakkan Naomi membuat lamunan mereka buyar. Mereka pun langsung saja melakukan perintah istri tercinta mereka.

"Ayok yang, katanya mau liat aku nyiksa Clara" ajak Matteo seraya mengulurkan tangannya setelah kepergian empat suami Naomi.

Ah benar, Mereka tinggal di rumah Matteo yang kini disebut Mansion, rumah tersebut telah dibenahi oleh para suami Naomi sehingga menjadi sebuah Mansion yang sangat besar, mewah dan elegan secara bersamaan.

Matteo dan Naomi pun sampai di ruang bawah tanah. Setibanya disana, mereka mendengar teriakan yang membuat telinga mereka sakit.

"ANJING LO NAOMI SIALAN LO!" ucap kesal Ansell.