"Semua adalah rahasia alam,"
****
Cale menggeliat di atas kasur, rasa malas memeluknya dengan erat hal itu membuat Cale ingin bermalas-malasan dan tidur dengan tenang. Ck! sulit untuk memilih antara bermalas-malasan atau memikirkan nasibnya, Cale menatap langit-langit dengan mata bosan mengingat bahwa dia pingsan, bangun lalu untuk kedua kalinya pingsan kembali karena otaknya yang menerima sinyal kejut dan lelah secara ekstrem dan akhirnya bangun kembali.
Sungguh konyol.
Awalnya Cale berharap ketika ia bangun hal itu hanyalah mimpi belaka dan Cale bahagia dengan kehidupan malasnya dengan kebun kecil yang hidup dan tujuannya .
AKHIR SELAMAT YANG BAHAGIA!!! HOREE~
Harusnya begitu.
Ya..Harusnya begitu.
Sekarang Cale hanya bisa meratapi nasibnya, kenapa sangat susah bertemu dengan slicker life nya!?? Cale nggak minta bumi ataupun langit! Ia cuman mau kehidupan pemalasnyaa!!!
'Aigo..malangnya hidupku,'
Rasanya Cale meratapi masa lalunya, dia yakin rencananya hanyalah memberi makan Choi Han seperti orang baik untuk terhindar dari pukulan Choi Han lalu Choi Han akan pergi dan berputar putar sebagai protagonis untuk menghentikan kejahatan yang terjadi!
"Alih-alih menyalahkan keputusan saat itu..aku lah yang bodoh," Cale cemberut memikirkan jika dari awal semua terjadi karena ikut campurnya, tapi bila di biarkan pun kondisi perang pada saat itu akan jauh lebih parah dan Cale 100% sudah kehilangan harapan untuk bemesraan dengan slicker wife nya di dunia yang hancur.
"Apa aku magnet penarik atau semacamnya?!!" Cale sendiri tidak mengharapkan jika dia akan-tanpa sengaja-membuat kumpulan mengerikan! yang berisi orang-orang yang jelas bukan sembarangan orang ! mereka semua berasal dari berbagai spesies dan karakter yang berkumpul menjadi satu.
'dan sekelompok mengerikan itu menculik orang yang lemah ini..' gumam Cale menatap kosong ke langit-langit kamar.
Normalnya ketika seseorang tahu ia tengah di culik hal pertama yang di lakukan adalah memikirkan cara untuk kabur.
'...'
PEMIKIRAN BODOH APA ITU?! bagaimana caranya melarikan diri dengan para orang-orang gila dengan kekuatan mengerikan! baru coba kabur saja badannya bisa langsung jadi debu dalam sekejap!
Tendangan Cale pada selimut yang menggulung tubuhnya, ia tak bisa menahan kekesalan yang bergulat dalam otaknya, dengan frustasi Cale mengigit selimut dengan kesal.
"Aku hanya ingin hidup dengan tenang! Dari awal! Harusnya dari awal aku hanya cukup tidur seperti orang mati dengan tenang tanpa di ganggu!" seharusnya cukup diam di tempat itu dan tidur berlama-lama seperti orang mati! persiapannya harus bisa di pikirkan nanti! terjebak terlalu lama di ruang hampa itu membuat aku menjadi orang yang terlalu bersemangat melihat warna kembali! Cale hanya bisa menyesali keputusannya, menutupnya dengan selimut sebelum meninju selimut dari dalam melampiaskan penyesalan atas ketidaksabarannya.
kriett..
Cale bahkan tidak menyadari suara pintu yang terbuka terlalu sibuk dengan pikirannya sendiri.
"Hah~pada akhirnya semua sudah berlalu," penyesalan itu memudar dengan cepat seolah seperti sepotong mentega yang ditaruh di atas wajan panas yang dengan cepat mencair. "Harus memikirkan cara agar tidak terlibat," dan kepalanya harus bekerja keras kembali untuk berpikir.
Memikirkan cara sadis yang di lakukan penghukuman yang di lakukan atas "orang yang menirunya" saja sudah membuat Cale pusing bukan main, tangan pucatnya memegang keningnya yang mengerut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Apa itu happy ending?
Fiksi PenggemarApa semua cerita harus berakhir bahagia? Menurut aku sih kagak. Ada kalanya semua tak akan seindah ekspektasi. Cale kira setelah mengalahkan si bintang putih kehidupan pemalasnya akhirnya berada di pelukannya!! Tapi,sial! Apa pohon dunia berbohong p...