Pagi menjelang, murid-murid Hogwarts mulai menuju Great hall untuk sarapan. Namun kebanyakan ada yang masih terlelap di kasurnya, karena hari ini hari libur.
"Hey, ranjang Amora kosong. Dia belum kembali dari acara makan malam?" Marietta yang mendengar perkataan Myrtle langsung menengok ke arah ranjang Amora.
"Ini buruk" mereka berdua panik dan langsung mencari keberadaan Amora dengan mereka yang masih mengenakan piyama.
"Hey, apa ada dari kalian yang melihat Amora kembali tadi malam?" tanya Marietta.
Mereka menggeleng, kedua gadis itu menghela nafas."Dimana anak itu."
"Tadi malam aku melihatnya mabuk di acara makan malam Professor Slughorn." ujar seorang murid tahun ke 6 Ravenclaw yang mengikuti acara makan malam itu.
"Apa?!" seru kedua sahabat gadis yang di cari-cari.
"Tapi, aku melihat Riddle membawanya pergi. Katanya Riddle akan mengantarnya ke asrama." sambung murid itu.
Penelope yang mendengarnya menggeram marah.
Tanpa basa-basi lagi keduanya pergi hendak ingin keluar asrama, namun tiba-tiba saja pintu asrama terbuka lebar dan memperlihatkan seorang gadis pirang yang tampak sangat berantakan.
"Amora?" seru mereka berdua.
"Apa yang terjadi padamu? kenapa kau terlihat berantakan sekali?" tanya Marietta khawatir.
"Tentu saja dia melakukan pekerjaannya, menjadi jalang yang bercinta dengan orang lain seperti Riddle." Penelope menimbrung.
"Tapi dia bukan orang lain.... dia adalah kekasihku." semua orang yang ada di riang rekreasi tercengang mendengarnya, termasuk Penelope dan kedua sahabatnya.
"Tunggu- kau apa?"
"Kekasih Tom Riddle." dengan polos Amora menjawab Penelope yang masih syok.
"Benarkah?!" Marietta dan Myrtle tampak girang, sementara Penelope sudah menangis dan berlari kekamarnya.
"Ada apa ini?" Carlotte yang baru keluar dari kamar melihat ke arah Penelope yang menangis."Kenapa dia menangis?" tanyanya lagi pada salah satu murid.
"Amora bilang ia sudah menjadi kekasihnya Tom Riddle." jawab salah satu murid yang mendengar pertanyaannya.
Carlotte terkekeh dan melangkah maju mendekati Amora.
"Dia? seorang murid yang selalu bersikap aneh dan sok baik ini?" Carlotte menjambak rambut Amora membuat sang gadis memekik kesakitan.
"Apa yang kau lakukan? lepaskan rambutnya." Marietta mendorong Carlotte dari Amora hingga tautan tangannya pada rambut Amora terlepas.
"Kalau memang iya, kenapa?" ucap Myrtle di belakang.
"Itu tidak mungkin. Kalian percaya dengan omongan orang sinting ini? ooh berarti kalian sama bodohnya dengannya. Mana mungkin seorang murid terpopuler dan tertampan seperti Tom Riddle mau memacarinya." perkataan Carlotte menimbulkan bisik-bisik di sekitarnya.
"Dia benar, bagaimana mungkin kita percaya begitu saja dengan omongan si gila ini. Mungkin saja dia saking terobsesinya pada Riddle, dia mengaku-ngaku sebagai kekasihnya." seorang siswi menimbrung.
"Baiklah, aku tidak memaksa kalian semua untuk percaya." jawab gadis berambut pirang itu santai.
"Aku percaya, kalau kalian perhatikan. Belakangan hari ini dia dan Riddle lumayan dekat. Jadi mungkin saja mereka memang benar berpacaran." sanggah dari murid.
"Tidak mungkin, tidak mungkin." Carlotte berlari kembali ke kamarnya.
"Jangan di hiraukan, sekarang ayo. Kau harus bersih-bersih, kau terlihat mengerikan." Marietta mengajak Amora ke kamar mereka dan Myrtle mengikuti keduanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY EVERYTHING 《LovegoodxRiddle》
Fanfic[Slowupdate] Tom Riddle lahir karena ramuan cinta, itu menyebabkan ia tidak memiliki hati dan tidak akan pernah merasakan yang namanya jatuh cinta. Namun siapa sangka ia bisa merasakan cinta itu, saat gadis aneh berambut pirang mendatanginya di mala...
