-6-

2.7K 168 0
                                    

Di outdoor. Para rakyat sedang mengerumuni luar gerbang istana. Elena dan Sena telah mendaftar sejak dini hari tadi dan dipersilahkan untuk menunggu di luar gerbang, berakhir mereka duduk di pinggiran pohon sambil menyantap makanan yang di beli sebelum pergi ke tujuan nya

Alih-alih ingin tenang, tiba-tiba saja dikejutkan dengan suara keras di balik gerbang menjulang tinggi itu. Jika dilihat lebih jelas, orang itu ternyata prajurit yang sedang memberitahu kan informasi

"PADA HADIRIN SEKALIAN, JIKA INGIN DIMULAI. ADA BAIKNYA KALIAN UNTUK TERTIB DAN PATUH DENGAN PERATURAN INI"
Para rakyat terdiam diikuti oleh kedua gadis itu, mereka membuka Indra pendengaran nya lebih dalam agar terdengar lebih jelas ucapan prajurit ini

"BAGUS, SEKARANG BARIS SESUAI NOMOR YANG TELAH DITENTUKAN" semua pun berbaris dengan mendorong-dorong kecil

Sena melirik kearah temannya, Elena. "Baris sana, aku mau pulang" ujar Sena dengan memperlambat intonasi suara nya

Elena tau bahwa temannya ini sedih namun gengsinya sangat besar "iya iya, aku akan baris. tapi sebelum itu~ apa kau tidak mau memelukku untuk perpisahan kita" goda Elena menyikut lengan Sena

Untuk pertama kalinya Sena kalah, Sena menurunkan gengsinya hari ini. Dia menyambut pelukan temannya sambil mengeluarkan air matanya

"Hiks hikss aku pasti akan kangen~ apa kau batalkan saja dengan pekerjaan ini" sedih Sena dengan suara paraunya

"Hey! Siapa yang bersemangat untuk daftar coba, sudahlah aku akan baik-baik saja. kau jangan khawatir" ujar Elena menenangkan temannya sambil mengelus punggung nya

Setelah selesai dengan adegan kecil itu, Sena pamit pulang dan menyuruh Elena agar menjaga dirinya sendiri dengan baik. Elena pun berbaris di barisan tengah dengan urutan nomor 51.

***

Hahah maaf ya aku kasih chp dikit untuk ini, ini hanya bonus agar kalian tidak kangen dengan interaksi antara kedua gadis itu. see you in the next chapter 👻

JADI MAID [ on going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang