𝗠𝗘 𝗬𝗢𝗨 𝗔𝗡𝗗 𝗨𝗦 (𝗢𝗻 𝗚𝗼𝗶𝗻𝗴)

Chapter 2

Sebelum baca vote dulu ya! Dan komennya.
Tandain kalau penulis banyak typo,
Couse aku juga manusia.

Happy reading.🤍
•
•
•
🙌🏻🙌🏻🙌🏻

"Ndaa" panggil bocah kecil itu yang tak lain adalah El.

Rinanti dan yuda yang saat ini tengah berada di kamar kaila terkejut dengan panggilan yang di lontarkan oleh El untuk kaila.

Rinanti menatap yuda dengan ekspresi tanda tanya. Yuda pun yang melihat itu hanya menggelengkan kepalanya bingung.

Kaila yang mendengar El memanggilnya pun, berjalan mendekati ranjang, kemudian mengangkat tubuh El untuk duduk.

"El udah bangun hemm?" Tanya kaila dengan senyum di wajahnya.

El hanya menganggukkan kepalanya lucu.

"Yukk bangun dulu cuci muka terus kita makan. El laper kan?"

"Laper ndaa." Jawabnya lucu sambil mengusap-ngusap perutnya.

Kaila dan El berjalan menuju toilet meninggalkan Kedua orangnya yang saat ini dilanda rasa penasaran.

"Pa kok anak kecil itu manggil kaila bunda ya?" Tanya rinanti heran kepada yuda suaminya.

"Papa juga engga tau ma! Papa kan juga baru tau ini."

Yukk ma, pa kita kebawah makan, El udah laper nih" Ajak kaila yang sudah keluar dari toilet.

Rinanti dan yuda berdiri, kemudian keluar kamar menyusul kaila dan El.

"Kay kok anak itu manggil kamu bunda?" Bisik rinanti kepada kaila yang saat ini tengah berada di meja makan.

"Aku juga engga tau ma, waktu awal ketemu juga dia udah manggil aku bunda, padahal udah aku jelasin kalau aku bukan bundanya, eh dianya tetep aja kekeh manggil aku bunda." Jelas kaila panjang lebar.

Rinanti memicingkan matanya kearah sang anak. "Yakin kamu?! Bukan anak kamu kan?"

Kaila reflek memukul paha sang mama. "Eh! Sembarangan mama kalau ngomong."

"Duhh sakit tau! Engga sopan kamu mukul mama nya kaya gitu!"

Kaila hanya mengyengir menampilkan gigi putihnya. "Maaf ma, reflek aku." Ucapnya.

"Sudah-sudah! mama sama kaila jangan ribut terus malu tuh di lihatin anak kecil." Perintah yuda.

"Yuk El kita makan, El mau makan pakai apa? Biar oppa ambilin." Tanya yuda kepada El.

Rinanti dan kaila menatap yuda dengan tatapan kagetnya. Apa tadi ayahnya bilang. dia membahasakan dirinya oppa kepada El, padahal kan El bukan anaknya.

Setelah selesai makan, kini Kaila, Rinanti dan yuda tengah berada di ruang keluarga untuk membahas masalah El, pasalnya sampai saat ini mereka pun baik kaila belum mengetahui tentang orang tua El.

"Kay terus itu gimana si El? Kan engga mungkin dia tinggal sama kita, pasti sekarang ini orangtuanya lagi bingung nyari anaknya yang hilang." Tanya rinanti.

"Emm kaila juga masih bingung ma. Mau tanya alamat rumahnya sama El juga kan engga mungkin, dianya aja masih kecil."

"Emang tadi El engga ada bawa tas kecil gitu kay? Biasanya kalau anak kecil gitukan suka pakai tas-tas kecil gitu? Siapa tau didalem tasnya ada petunjuk tentang alamat rumahnya." Tanya Yuda.