𝐃𝐢 𝐊𝐚𝐥𝐚 𝐒𝐞𝐧𝐣𝐚 #3

8 2 0
                                    

Malam hari yang sunyi memperlihatkan sebuah ruang tidur yang terdapat seorang Putri Mahkota cantik yang tertidur karena kekuatan fisik nya yang melemah.

Cklek

Pintu kamar tersebut terbuka, menampilkan sosok yang tidak terlihat karena memakai jubah yang menutupi diri sosok itu.

Tiba-tiba saja, sosok itu membelai rambut Putri Mahkota tersebut, dan berkata

"Maafkan aku jika aku lancang, aku mengkhawatirkan mu. Tolong... Jangan buat aku sedih karena kondisi mu yang lemah seperti ini, tidur lah yang nyenyak, semoga besok kau sudah lebih baik". Ucap sosok itu.

Dan kemudian ia memberikan kecupan di dahi Putri Mahkota itu dan pergi keluar sambil menutup pintu perlahan. Namun tanpa disadari, sang Putri Mahkota sudah terbangun sejak sosok itu datang, dan ia mengetahui siapa sosok itu.

"Hahaha, kau lucu tuan Malfoy", lirih Y/n.

Pagi hari nya semua murid Hogwarts kumpul di meja makan tamu..  Sedang Hogwarts gank beserta para Professor bergabung makan bersama dengan keluarga Y/n.

"Terimakasih sudah mengundang kami disini Grand Duke, kami sangat terhormat bisa berada disini", ujar Professor Dumbledore.

"Sama-sama Professor", singkat Ayah.

Y/n sampai di ruang makan, dan melihat Professor Hogwarts dan Hogwarts gank duduk disitu dengan Ayah dan Ibu.

"Sungguh Ayah? Ibu?, mereka?", sarkas Y/n.

"Duduklah nak, iya benar.. Bukankah lebih baik kita berkenalan dan bertegur sapa satu sama lain? Ingat, namun kamu ketua dewan, kamu juga harus mencari teman", tutur Ayah.

"Hah... Aku sudah memiliki banyak teman Ayah, salah satu nya semua anggota dewan", lelah Y/n sambil beranjak duduk.

"Sayang... Sekali ini saja ya? Kita harus akrab dengan mereka, nanti setelah ini ajak mereka berkeliling, ok?" pinta Ibu.

"Hah.. Bu.. Sudah aku bilang kan, ak-"

"Sayang.. Sekali saja.. Okay?", pinta Ibu.

"Baiklah bu..", tutur Y/n pasrah.

Jika itu permintaan Ibu nya, Y/n tidak bisa membantah nya, ia sangat menyayangi Ibu dan Ayah nya.

"Nahh, baiklah.. Sekarang mari kita mulai sarapan nya", tutur Ayah.

Akhirnya mereka makan bersama, banyak bincang-bincang dikit demi sedikit. Lalu Y/n? Ia juga sudah diajak berbicara oleh Harry, Hermione, dan Ron, namun dia hanya menatap nya dingin dan membalas nya berdeham.

"Ayah Ibu, aku sudah selesai makan, aku undur diri, terimakasih atas makanan sarapan nya", ujar Y/n.

"Baiklah, ajak mereka Y/n", suruh Ayah.

Y/n hanya menatap Ayah nya seperti berkata tidak mau, lalu melihat kearah Hogwarts gank sekilas dan pergi begitu saja. Saat di depan pintu, Y/n membuka suara.

"Jika kalian lambat dan menyusahkan ku, lebih baik tidak usah ikut" sarkas Y/n.

Setelah itu Hogwarts gank bergegas menghabiskan makanan mereka dan mengucapkan terimakasih dan menyusul Y/n yang sudah berjalan terlebih dahulu.

"Ekhem, jadi Yang Mulia... Kita akan kemana?", buka Hermione.

"Hm? Jangan banyak tanya dan ikuti aku", singkat Y/n.

Selama perjalanan, hanya ada suara kibasan gorden dan baju Y/n yang tertepa angin dari jendela, dan suara sepatu yang melangkah.

Selama perjalanan, hanya ada suara kibasan gorden dan baju Y/n yang tertepa angin dari jendela, dan suara sepatu yang melangkah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The Story : From Me To Moon & EternityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang