IDOL-13

7.1K 643 26
                                    

Btw panggil aing Lulu ye, jangan Thor, apalagi Min😭🙏

Vote, komen, and happy reading 🧡
.
.

"AKKHHH!"

Pekikan Winter berhasil menyita perhatian orang-orang di kantin. Gadis itu tak sadar bahwa orang-orang kini menatapnya aneh. Giselle, Karina, dan Ningning hanya bisa tertawa canggung, seraya mengucapkan kata maaf atas kelakuan Winter.

"Lo ngapa sih bontot!" sebal Ningning.

"Heh bontot bontot gue lebih gede dari lo, ingat lo yang paling kecil!"balas Winter tak terima. Memang diantara mereka berempat yang paling kecil adalah Ningning, namun gadis itu menolak sadar diri dan ikut memanggil Winter dengan sebutan bontot.

"Iya-iya, kenapa sih? Lo bikin malu aja tiba-tiba teriak," dengus Ningning.

"Liat gaes!" Winter mengangkat ponselnya, mengarahkan layar benda pipih itu pada mereka. Kompak mereka bertiga membulatkan mata, bisa-bisanya ia ketinggalan begini.

"LD ent ngeluarin merchandise mulu, yang Ten oppa belum kebeli, sekarang muncul lagi mas Hyuckie." Karina mengeluh, benar di layar itu ada update terbaru dari agensi yang menaungi Donghyuck, sedang berjualan istilahnya. Tentu saja harganya bukan main mahalnya.

"Gak salah sih, LD sama dengan ladang duit," ujar Giselle tertawa.

"Gue harus punya pokoknya, minta bang Jaemin deh," ujar Karina, kebetulan kakaknya itu ada bonus tambahan dari Mark, karena pemasukan mereka bertambah.

"Kalau gitu gue juga minta bang Jeno, nanti kita bales mereka pakai kejutan dinner romantis," sahut Ningning. Dua gadis itu tertawa setelah bertos ria. Giselle hanya geleng-geleng kepala, ia tak perlu memikirkan pada siapa akan meminta, karena sebagai anak tunggal kaya raya, daddy-nya siap menuruti apa saja keinginannya.

Kini tinggal Winter yang cemberut. Ia ragu bahwa Mark mengizinkannya membeli ini. Selama ini Mark selalu pelit soal begini, ya bagaimana tidak kadang merchandise itu harganya memang tak main-main.

Tapi.. Mark juga menyukai Donghyuck kan sekarang? Berarti kakaknya itu bisa saja mau bukan?

"Gaes doain gue!" tutur Winter, kembali mengutak-atik ponselnya.

"Kenapa?" tanya Karina.

"Bujukin abang," jawab Winter cengengesan. Mereka bertiga mengangguk,membiarkan Winter menghubungi abangnya seraya mereka lanjut menikmati makanan.

 Mereka bertiga mengangguk,membiarkan Winter menghubungi abangnya seraya mereka lanjut menikmati makanan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
IDOL | Markhyuck AU Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang