-20/6/2022
-Mirai High School
_________________________♪♪♪
Saita berjalan menuju kursinya, ia duduk sambil mengambil buku pelajaran yang ada di tasnya.
Saita melirik ke arah Rei, ia melihat Rei sedang asyik berkirim pesan entah dengan siapa. Mungkin dengan pacarnya?
Pelajaran yang sedikit membosankan akhirnya selesai, dan kini waktunya istirahat. Seperti biasa Ryota akan membuatkan mereka makanan.
Saita jenuh, ia ingin pergi ke kantin hanya untuk membeli minuman. Tapi saat dia membuka pintu kelas..
"Saita, mau kemana?"
"Ah Daisaku... Uhm ke kantin"
"Ikut"
Daisaku Tanami. Seorang anggota OSIS yang sangat di hormati, walaupun kita masih kelas 1. Tetapi Daisaku orang yang cerdas, banyak manusia naksir sama dia. Untuk talent yang dia miliki, humm... Dia mendapat gelar Ultimate Detective.
Karena kecerdasan yang ia punya dari kecil, dia sangat terobsesi dengan detektif. Bahkan ia ingin bekerja sama dengan polisi jika ada suatu kasus yang sulit di tangani.
"Aku hanya ingin membeli minum Dai"
"Tidak apa apa, aku juga ingin membeli minum"
Daisaku merangkul pundak Saita, lalu mencium rambut Saita.
"Wangi..."
"Terima kasih Dai"
"Bolehkah aku mendekap mu?"
"Maksud kamu?"
"Wangi mu sangat membuatku nyaman. Aku ingin menciumnya setiap hari"
"Dai, kamu berlebihan"
"Apa aku tidak di izinkan?"
"Hanya satu kali"
Daisaku tersenyum, lalu menarik Saita mengarah ke tangga.
"Daii kita mau kemanaa"
Daisaku terus berjalan dan sampailah mereka di rooftop.
"Dai, katanya mau beli minum?"
Daisaku duduk bersandar di dinding rooftop, lalu ia menyuruh Saita duduk di depannya.
"Duduk sini"
Saita menurut, setelah saita duduk. Ia terkejut karena Daisaku dengan cepat menarik tubuh Saita sampai menempel padanya. Dan kini Daisaku menciumi rambut Saita.
"Daii, pelan dong"
"Maaf... Habis aku sudah tidak tahan"
"Kamu aneh Dai..." Daisaku hanya diam, dia tidak merespond kata kata Saita.
"Dai, kalau aku katain kamu mirip seperti anjing gimana?"
"Coba kata katain..."
"Kamu anjing"
"Ughh... Lagii lagii" Daisaku menatap Saita dengan wajah bahagianya.
"Kamu anjing dai"
"Ughh jantungku... Mmhh lagii teruss"
Saita mencubit kedua pipi Daisaku sambil menatap Daisaku lekat lekat.
"Kamu anjing, mati saja kau Dai!!"
"Aaahhhhh iyaahh Saitaaaaa" Saita benar benar tak bisa berkata apa apa, kini Daisaku kembali memeluk erat tubuhnya.
( Aneh ) batin Saita
KAMU SEDANG MEMBACA
SWEET PATISSIER
Teen FictionAdult 🔞 [BxB] Sekolah khusus anak anak berbakat. Sekolah yang hanya menampung anak anak berbakat ini akan menjadi kisah yang menarik, tetapi tak hanya anak berbakat yang boleh mendaftar ke sekolah itu, anak anak biasa juga boleh tetapi... Cerita...