Z [ 16 ]

795 40 0
                                    

“ kenapa lu tidak ngelamar zainab selesai S2 saja ? biar lu fokus dulu sekolah “ saran Khafid

Orang itu menggelengkan kepalanya

“ yakin emang ngelamar zainab? Ngelamar ayyis aja di tolak “ ledek samuel

“ jangan bahas yang sudah lalu, pawang nya nanti marah “

khafid berdehem, merasa dirinya disebut

“ terus, rencana nya kapan bakal ngelamar zainab ? “ tanya zio

“ besok “ jawab nya

“ nanti minta bantuan istri lu, gab. Kan istri lu sahabatnya zainab “ saran Samuel

Drrt … drrt …

Ponsel khafid bergetar, tanda ada satu telfon masuk

Di lihat nya layar ponsel nya “ my perfect wife “ diangkat nya telfon dari istrinya

my perfect wife calling

“ assalamu’alaikum canteu, kenapa ? “ tanya khafid

“ wa’alaikum salam, apa benar ini suami dari pemilik handpone ? “ tanya nya

Itu bukan suara istrinya, itu suara perempuan lain yang ia sendiri tak mengenali suara tersebut.

“ benar “ jawab khafid cepat

“ istri bapak dan teman nya mengalami kecelakaan, sekarang berada di rumah sakit kasih husada “

“ innalillahi, saya kesana sekarang! “

Khafid memutuskan telfon sepihak, ia terdiam dan masih tidak percaya dengan apa yang baru didengarnya.

“ bang, dari siapa ? kok innalillahi “ tanya Fakhri penasaran

“ istri gue masuk rs “ jawab khafid lemes

“ kita ke rs sekarang, gue yang nyetir. Yang lain ngikutin dari belakang, pastikan semua anak gtpn ikut ke rs! “ Samuel

Samuel sangat menyayangi ayyis, sebagai ipar nya. Meskipun beda keyakinan tetapi ayyis selalu baik dengan nya.

Sepanjang perjalanan, bibir khafid tak berhenti mengucapkan dzikir dengan wajah yang sudah basah oleh air mata. Hati nya teriris, kepalanya di penuhi wajah ayyis.

Lorong Unit Gawat Darurat di rumah sakit Kasih Husada itu penuh sesak oleh tangisan, baik dari keluarga ayyis maupun keluarga zainab. Khafid berusaha meneguhkan hatinya.

Tangis khafid pecah kala melihat tubuh ayyis terbaring lemah penuh darah di pakaian dan cadar nya, khafid menghampiri ayyis dan memeluk nya.

“ canteu, bangun “ bisik nya mengusap pelan kepala ayyis

“ apakah bapak, suami dari pasien ? “ tanya dokter menghampiri khafid

Khafid mengangguk

“ keadaan istri saya bagaimana, dok ? “ tanya khafid sangat khawatir

“ pasien mengalami benturan yang keras bagian kepala dan perut, sehingga mengakibatkan janin dalam kandungan pasien tidak terselamatkan. Dan kemungkinan besar pasien mengalami gegar otak. Untuk janin dalam kandungan sudah kami keluarkan dengan kuret “

Khafid kaget mendengar penjelasan dokter

“ jj-janin dok ? istri saya hamil ? “ tanya khafid tak percaya

“ iya, istri bapak hamil. Dan usia kandungan nya 8 minggu, setelah ini pasien akan di pindah ke ruang inap. Kalau begitu saya permisi dulu “ dokter beranjak meninggalkan khafid dan ayyis yang masih menutup matanya

ZAZECGUENLO [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang