#. 17 [ S2 ]

1.9K 271 13
                                        

"Sial, bagaimana ini bisa terjadi?"

Lant Agriche keluar dari ruang perjamuan dengan tergesa-gesa, sambil Land mengumpat kasar.

Wajahnya penuh keterkejutan, kebingungan, dan keheranan.

"Jelas-jelas Cassis Pedelian sudah mati saat itu...! Lalu, pangeran menyebalkan itu juga ikut hadir."

Untung saja tidak ada orang di sekitar mereka, atau sesuatu akan terjadi sesuatu yang menyebabkan masalah.

Land telah kehilangan ketenangannya sampai-sampai dia tidak peduli tentang
itu.

Sama halnya dengan Lant Agriche, Roxana juga terkejut tidak percaya ketika melihat Achilles berdiri dihadapan dan masih bernafas.

Bahkan Roxana berfikir bahwa dia masih sedang berhalusinasi.

"Tenanglah, Ayah." Roxana mencoba menenangkan Lant.

"Aku yakin dia benar-benar sudah mati ditangan ku. Ayah juga melihatnya sendiri, kan?"

"Kalau begitu, siapa yang tadi?"

Tiba-tiba saja, Roxana melihat Noel Veritium berjalan di kejauhan. Mungkin Noel berpikir untuk menghadiri perjamuan lagi.

Roxana langsung pindah ke sisi lain sebelum Land bertemu dengannya.

"Mungkin Cassis yang asli sudah mati, sedangkan yang tadi palsu."

"Jadi maksudmu, orang tadi pengganti?"

Suara Land sedikit lebih stabil dari sebelumnya

"Tapi auranya benar-benar milik Pedelian. Selain itu, mereka terlihat mirip sampai aku bisa percaya kalau mereka adalah kembar."

"Mungkin jawabannya lebih sederhana daripada yang ayah kira."

Roxana sedikit ragu bahwa apa yang akan dia katakan selanjutnya akan terpikir di kepalanya.

"Di dunia ini, ada seseorang yang bisa membuat boneka dengan sangat detail sama persis seperti manusia hidup." Roxana menjeda ucapannya untuk melihat tanggapan Lant Agriche.

"Boneka?.... Apakah itu sebuah boneka?"

"Apakah ayah ingat? Saya sudah pernah bilang, bahwa belum lama ini Veritium menyetujui satu pertukaran bisnis. Persetujuan itu mungkin dilakukan baru-baru ini. Tapi mungkin saja, mereka sudah pernah berhubungan secara diam-diam."

Tentu saja Roxana menuangkan informasi palsu.

"Tidak mungkin Veritium...."

Karena tiga tahun ini, Lant mengincar Veritium untuk melakukan transaksi. Namun pada akhirnya, transaksi itu tidak pernah terjadi.

"Blue Padelian sedang dalam bahaya karena kehilangan penerusnya. Dalam tiga tahun, terus membungkukkan badan, lalu membuat boneka yang terlihat sama persis dengan Cassis Pedelian. Bukankah itu terdengar masuk akal?"

"Veritium pasti sedang berada di kamarnya, aku harus segera menemuinya."

"Baiklah, ayah."

'Terima kasih, karena telah mempercayai kata-kata ku tanpa ragu.'

Seperti yang diharapkan, Lant langsung pergi ke gedung tempat dia akan bertemu dengan Noel Veritium.

Tapi Noel sedang menuju ke ruang perjamuan lebih awal.

Tentu saja, Roxana mengetahuinya, tetapi dia tidak akan memberi tahu Lant.

Dan di sisi lain, dalam aula pesta, Cale menggoyang gelasnya sambil menunggu Achilles.

Dia sedang menunggu kabar kembalinya Lant Agriche ke kediaman nya.

"Kak, Lant Agriche telah keluar." Achilles berbisik kepadanya.

"Mnn, itu bagus. Karena sebentar lagi, pesta utamanya akan di mulai." Sebuah senyum muncul di wajahnya.

Dan saat itulah, Cale mengakhiri pesta itu dan keluar dengan di ikuti Achilles.

*****

"Ayah, kurasa kita harus kembali ke Agriche sekarang."

"Apa maksudmu?"

Lant mempertanyakan kata-kata Roxana

"Aku baru saja bertemu kak Deon dan mendengar kabar bahwa kak Fontaine memanfaatkan posisi ayah yang sedang kosong dan melakukan pemberontakan."

Wajah Lant Agriche langsung mengeras.

"Sialan, padahal aku belum bertemu dengan Veritium."

Lalu setelah itu, Lant Agriche memutuskan untuk meninggalkan Wygdarsil setelah itu.

"Ayo kembali ke Agriche."

"Baiklah, ayah."

Sebuah senyum muncul di wajah Roxana setelah Lant Agriche memutuskan untuk kembali.

Setelah kereta Agriche keluar meninggalkan wilayah wygdrasil, Cale telah bersiap dengan pasukannya untuk pergi ke Agriche.

"Yang mulia, Lant Agriche telah meninggalkan kastil."

Setelah mendengar kabar itu, Cale melepaskan topengnya dan menatap orang-orang yang telah berkumpul dihadapannya.

"Bagaimana persiapannya?"

"Sesuai instruksi anda, yang mulia."

Karena hari ini adalah terakhir pertemuan rekonsiliasi, Cale dapat mengumpulkan beberapa kandidat penting dalam perjamuan agar bisa menjatuhkan Lant Agriche.

"Baiklah, mari kita pergi sekarang."




To be continued

Hallo semuanya...

Aku balik lagi dengan melanjutkan S2 ini.

Want To Run Away Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang