𝙿𝚊𝚛𝚝 𝟸𝟼 || 𝚃𝚑𝚎 𝙱𝚒𝚐𝚐𝚎𝚜𝚝 𝚁𝚞𝚕𝚎𝚜

345 33 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Begitu Alexa mendapatkan informasi yang ia mau dari Adena, Alexa langsung menyusun strategi untuk menjauhkan Intan dari Bagas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Begitu Alexa mendapatkan informasi yang ia mau dari Adena, Alexa langsung menyusun strategi untuk menjauhkan Intan dari Bagas.

Awalnya, Alexa berniat untuk melaporkan hubungan Bagas dan Intan yang tampak lebih dari hubungan kakak dan adek kelas pada Pak Andika. Namun, Alexa berpikir untuk menunda hal tersebut karena ia takut masalah ini akan menganggu proses produksi film pendek yang ia bintangi.

Dan di sinilah Alexa sekarang, tepat di depan pintu kelas 10 IPA 2. Ia ingin mencegat Intan untuk bertanya langsung pada Intan.

Keberadaan Alexa di tempat itu membuat Adena langsung memutar langkah menjauhi kelas. Adena takut Intan marah padanya oleh sebab itu ia buru-buru mengurungkan niat untuk bersekolah mumpung jaraknya dari kelas masih jauh.

Sekitar lima belas menit Alexa menunggu, Intan pun datang.

"Tan, sini!" Alexa memanggil Intan.

Alexa mengamati keadaan sekitarnya, setelah dirasa kondisi lorong tersebut masih sepi sebab jam masih menunjukkan pukul enam lima belas, Alexa memojokkan tubuh mungil Intan pada tembok kelas 10 IPA 2.

"Eh, apa-apan, sih, Kak?" Intan melepas cengkraman tangan Alexa.

Ia mendorong tubuh Alexa menjauh darinya. Ia membalas tatapan sinis Alexa dengan sorot netra yang tak kalah tajam.

Alexa tersenyum miring. Ia tahu, adik kelasnya itu pasti akan melawan. Intan berbeda dengan Yuna yang selalu pasrah saat ia bully.

"Gue gak mau basa-basi. Lo 'kan cewek yang lagi dideketin sama Bagas?"

Kan. Intan sudah menduga ini tujuan Alexa merundung dirinya. Intan menggeleng. "Enggak. Gue gak ada apa-apa sama Kak Bagas."

Alexa berdecak. "Ck, gak usah bohong deh, lo!" Alexa mengeluarkan ponselnya. Ia menunjukkan rentetan foto yang menjadi bukti penguat ucapannya. "Lo pikir gue bakal percaya sama lo dengan semua bukti ini?"

Intan langsung merebut hp Alexa. Ia mengamati dengan detail kumpulan foto itu. Dari gambar screenshot chat yang Alexa tunjukkan, Intan dapat langsung mengambil kesimpulan bahwa orang yang tega melakukan hal ini padanya adalah Adena.

[SCC: 2] RADEN BAGASKARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang