2001 | Lee Heeseung (HIATUS)

Terror

Happy reading!!

❦❦𝟚𝟘𝟘𝟙❦❦

"Apakah saya boleh tanya-tanya sesuatu?" Tanyaku sedikit ragu.

Ahjumma seperti sedang menimang-nimang. Ah.. sudahlah jika ia memang tidak ingin menjawab.

"Tanya apa?" Keberuntungan? Kurasa iya.

"Apa Ahjumma mengenal Sinhee?"

Ia mengangguk pelan. "Kami tetangga. Memangnya kenapa?"

Aku harus mendapatkan informasi tentang Sinhee. Ya. Harus.

Aku menggigit bibir bawahku. Mencari pertanyaan yang memang harus aku ketahui. Tapi apa?

Oh iya!

Aku teringat sesuatu. "Bagaimana Sin- oh maksudku.. Seperti apa Sinhee?"

Ahjumma menyipitkan matanya. "Memangnya kau siapa?"

"Aku teman barunya." Jawabku.

"Aku akan memberitahumu di rumahku, karna akan panjang sekali."

❦❦𝟚𝟘𝟘𝟙❦❦

Wanita paruh baya itu duduk di kursi di dekat brankar. Memandangi anak sulungnya itu yang sedang tertidur pulas. Disamping Haru, adiknya yang masih balita memeluknya erat.

Bu Ha-ri mengelus pucuk kepala Haru. Ia benar-benar tidak rela dengan keadaan putranya ini. Terlebih saat Haru sempat tak sadarkan diri tadi.

Untungnya Haru hanya pingsan. Jika Haru sampai tak bernyawa. Mungkin Bu Ha-ri akan menyalahkan dirinya sendiri.

Beberapa jam yang lalu, Sinhee dan ayahnya Haru datang saat Haru di kabarkan tak sadarkan diri. Sinhee di jemput oleh ayahnya Haru.

Ha-ri melihat dengan sangat jelas mata Sinhee habis mengeluarkan air mata. Itu artinya Sinhee memang mencintai anaknya.

Bu Ha-ri mengelus punggung tangan Haru. Kemudian berbicara dengan suara parau, "Haru, Ibu bukan ingin memaksamu bertunangan dengan dia.. tapi karna kalian sudah lama kenal, Ibu rasa kalian cocok. Maaf karena sudah membuatmu tertekan."

❦❦𝟚𝟘𝟘𝟙❦❦

Tak terasa sebentar lagi mereka akan comeback Jepang. Tahun 2022 telah mereka lewati hingga sekarang, bulan Februari. Enhypen akan merilis album baru yang bertajuk Dimension : Senkou.

Mereka harus lebih sering latihan dan latihan. Tapi hari ini..

Heeseung hanya duduk memandangi member yang sedang menghafalkan part mereka di lagu Always.

Beberapa kali Heeseung melihat ponsel nya untuk memastikan jika ada yang mencarinya. Tapi harapannya pupus seketika, ketika melihat nomor tak dikenal memberikan pesan sebuah foto padanya.

Heeseung sebenarnya ragu ingin membuka pesan itu, siapa tau hanya orang kseng, kan?

Tapi rasa penasaran nya lebih besar daripada rasa bodo amat nya.

Ia membuka foto itu...

Mata Heeseung terbelalak kaget segaligus tidak percaya dengan apa yang dilihat nya.

Sang pengirim memberikan keterangan di bawah foto. Isi nya adalah..

Putusi pacarmu atau aku akan menyebarkan foto ini ke seluruh dunia! Atau bahkan aku bisa memberikan foto yang lebih buruk dari ini.

-J

Apa apaan ini?? Pikirnya. Sudah jelas ini editan. Karna aku tidak mungkin bersamanya.