-
-
-
-
*Happy reading*
******
Arggghhsss...
"Mami sakit, pelan-pelan dong. Mami nga ikhlas ya ngobatin Rissa?"Ucap Rissa menatap yoona, memonyonkan bibirnya.
Yoona mengabaikan Rissa, dan memilih fokus mengobati beberapa luka dibagian tangann gadis itu.
Wanita itu sama sekali tak menatap Rissa, ia masih marah pada anak bungsu nya ini.
Sungguh yoona hampir Terkena serangan jantung kala melihat Rissa datang dalam keadaan berumuran darah. Ia begitu khawatir, ia pikir terjadi sesuatu pada Rissa.
"Mami masih marah? Maafin Rissa mihh, jangan cuekin Rissa kek gini. Rissa nga bisa mihh."Rengek Rissa.
"Diam dulu Rissa, mami nga bisa fokus ngobatin kalau kamu banyak gerak."Yoona berucap dengan nada suara yang seriuss.
"Ya nga usah di obatin, luka kecil doang."Rissa menarik tangannya dengan pelan.
"Rissa?"
"Mami- mami nga usah alay dehh. Rissa baik-baik aja, nga ada yang perlu di khawatirin."
"Rissa udah gede mihhh, bisa jaga diri- Luka kek gini juga udah sering Rissa dapetin, jadi mami nga perlu sampai semarah ini sama Rissa- Kann nga ada yang tau juga, kejadian nya bakal kek gini!"Ucap Rissa dengan suara yang cukup keras."Rissa nga nyaman kalau mami terlalu posesif kek gini kek Rissa- Bunda iren dulu ,bahkan nga sampai kek gini sama Rissa."
Yoona terdiam mendengar ucapan Rissa, hati yoona terluka dan kecewa sekarang. Apa yoona salah mengkhawatirkan anaknya? Ia hanya tidak ingin sesuatu terjadi pada Rissa- Ia tak ingin Rissa sampai kenapa kenapa, Ia tak ingin kehilangan Rissa lagi untuk kedua kalinya. Ia bisa mati jika sampai kehilangan anaknya lagi.
"Maafin mami, kalau mami terlalu khawatir sama Rissa, membuat Rissa nga nyaman. Mami hanya nga mau kehilangan Rissa lagi."Yoona berucap dengan mata yang sudah berkaca-kaca.
"Mami memang nga bisa menjadi ibu yang baik seperti bunda iren, bahkan sampai kapanpun mami nga bakal bisa ngubah dan ngambil tempat bunda iren di hati kamu, nakk. Mami nga marah, mami ngrti kok."Rissa yang menyadari perubahan suara yoona, dan mendengar ucapan yoona- Segera mendongakkan wajahnya untuk melihat wajah ibunya itu- Sekarang Rissa menyesal sudah membuat yoona terluka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Queen Bar-Bar (2) END
RandomSeason 2 queen bar-bar.. Tidak ada deskripsi, baca seasons 1 biar tau jalan cerita nya 😁 Bahasa non baku ✌ Happy Reading, gayssss... 💃🧠🔫