-
-
-
-
*Happy reading*
****
"Sss-ssagar- kkau-kau ha-harus tetap- selamat nak!"
"Tidakk-hiksss." tangis sagar pecah.
Ia terduduk di lantai dengan api yang semakin menjalar, memeluk tubuh Iren dengan erat. Jalan sudah tertutup, sagar pasrah.
Munkin ini menjadi akhir dari kehidupan nya dan bunda.
"Bundaa..
"Setidaknya- setidaknya aku harus berusaha."
Sagar masih terus berusaha- Ia menggendong tubuh Iren dan masih berusaha untuk berdiri.
Menatap sekeliling Gedung yang apinya semakin menjalalar.
Tubuh iren kini berada dalam gendongan Sagar- berniat mencari jalan lain, namun gedung benar-benar sudah dipenuhi kobaran api.
"Brakkkh- Arghhh."
Beberapa atap material gedung mulai lunak, Sagar semakin mengencangkan pelukan nya pada Iren dan membiarkan tubuhnya yang yang terkena api.
Panas benar-benar menyiksa, api seperti menjalar di seluruh tubuh Sagar yang tengah memeluk bundaa nya sekarang.
Lelaki itu sudah mulai kehilangan kesadaran nya, ia masih sempat melihat pintu belakang yang tampak terbuka dan ambruk.
Entah penglihatan nya yang mulai kabur atau tidak, ia sempat melihat gerombolan orang berbaju hitam berjalan ke arahnya. Dan juga sempat mendengar suara, namun setelahnya ia benar-benar kehilangan kesadaran nya.
Rasa sakit yang ia rasakan tak bisa tertahankan- hingga membuat nya kehilangan kesadaran.
*
"Arghhh..panas sekali! Cepat bawa bang Sagar dan bunda!"Teriakan seseorang memerintah pada orang-orang berbaju hitam yang mengikuti nya itu."Lewat belakang, jangan sampai orang-orang melihat!"
Mereka itu segera membungkus tubuh iren dan Sagar mengunakan Kain basah dan merangkuh tubuh Sagar yang sudah cukup terbakar, begitu juga dengan iren, untuk keluar dari gedung tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Queen Bar-Bar (2) END
AcakSeason 2 queen bar-bar.. Tidak ada deskripsi, baca seasons 1 biar tau jalan cerita nya 😁 Bahasa non baku ✌ Happy Reading, gayssss... 💃🧠🔫