🏠KOSAN RANDOM🏠
•
•
•Jessica terbangun karena sebuah suara grasak-grusuk. Ia menatap jam dan menampilkan pukul 03:17 malam atau bisa dibilang hampir shubuh.
"Siapa yang bangun jam segini?" tanya Jessica sambil menguap.
Ia bangun dari tidurnya dan pergi mengecek, siapa tau itu maling. Jessica hanya ingin memastikan walau sebenarnya ia juga sedikit takut.
Tapi saat membuka pintu, ia malah mendapati lampu menyala. Tandanya ada anak kosan yang sedang bangun.
Suara berisik itu terdengar dari dapur dan Jessica pergi ke sumber suara.
Ternyata ada Jia dan Ayu yang sedang sibuk memasak, juga ada Seril yang masih mengantuk di meja makan.
Jessica bingung, kenapa mereka bangun secepat ini. "Ril, kalian cepet banget bangun."
Seril menatap Jessica dengan wajah mengantuk. "Puasa, Jess."
Akhirnya Jessica mengangguk, ternyata mereka yang muslim akan melaksanakan kewajiban mereka.
Jia menghampiri meja makan dengan sebuah mangkok besar berisi sup yang ia pegang dengan dua tangan.
"Jess lo kebangun ya karna berisik?" tanya Jia pada Jessica yang juga tengah berada di meja makan.
"Iya."
"Sorry ya, Jess. Udah buat lo kebangun jam segini." Jia meletakkan sup buatannya dengan Ayu.
"It's oke, Ji." Setelah itu, Jessica pergi ke kamarnya kembali.
Menyisakan mereka bertiga. Jia dan Ayu sudah lebih dulu bangun karena alarm masing-masing. Semalam sudah ditetapkan bahwa puasa jatuh pada hari ini.
Tentunya para umat islam semangat menyambut bulan suci. Jia sendiri sudah memasang alarm lebih cepat untuk bangun memasak.
Disusul Ayu dan Seril yang juga cepat bangun.
Hidangan sudah hampir siap seluruhnya, Ayu sendiri masih menumis ayam di dapur.
"Jia, anak-anak yang islam yang lain belum dibangunin?" tanya Ayu sembari mematikan kompor.
"Belum, selesai masak kita bangunin. Atau Seril aja yang bangunin?"
Ayu melirik Seril yang kini meletakkan kepalanya di atas meja. "Dia kayaknya ngantuk banget."
"Gue bisa kok," ucap Seril tiba-tiba.
"Lo bangunin anak-anak di lantai bawah aja, Ser. Biar gue yang dilantai atas." Jia sedikit kasihan melihat Seril yang masih mengantuk gara-gara semalam harus ngerjain deadline.
Seril pergi membangunkan Jeka, karena cuma pemuda itu yang muslim di lantai bawah setelah dirinya dan Ayu.
Semua makanan telah selesai dan tertata rapi, Jia naik ke lantai atas sekalian mengambil switer karena ia memakai piyama lengan pendek dan udara saat ini dingin.
Jia ke kamar Cinta lebih dulu, karena kamarnya duluan dari tangga.
Jia mengetuk pintu dan ia masuk ke kamar Cinta. Ia menggoyangkan perlahan badan Cinta.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAMADAN WITH KOSAN RANDOM || 97L[END]
FanfictionKisah para penghuni kosan random di bulan ramadan.