TANGKAI TERAKHIR 🌷[END✔️]

0.15🌷

Jangan Lupa Vote

☺
•

•

***

Malam ini Zidan sudah berjanji kepada Senja untuk mentraktir nya makan,karena Zidan merasa bersalah sekali kepada salah satu karyawan nya itu.

Kini Zidan tengah memilih pakaian yang cocok untuk di pakai makan malam.

"ini makan biasa kan.Kenapa saya begitu pripare sampai bingung pilih baju",Ucap nya heran

Zidan asal ambil.Dirinya memakai pakaian biasa biasa,toh fikir nya ini hanya makan biasa saja.Tidak ada acara formal atau penting,ini hanya bentuk permintamaafan saja kepada Senja.

Jam sudah menunjukan pukul 8 malam,Zidan turun kelantai satu.

"mas,mau kemana sudah rapih?",Tanya ibuk

"Zidan mau makan keluar buk.Sama Kale dan juga Zayan",Jawab Zidan

"yasudah,hati hati nggih".

"nggih buk",Jawab nya

Zidan pun mengeluar kan si hitam.Motor kesayangan Zidan dari zaman kuliah sampai saat ini masih ada dan masih bagus.Zidan tipe pria yang beli barang mahal agar dapat di gunakan dengan jangka waktu yang cukup lama.

Zidan memasang helm dan juga jaket kulit kebanggaan nya semasa kuliah,jaket yang dulu pernah membuat dirinya ribut dengan fakultas anak anak teknik lain nya.

Jika mengenang hal tersebut,Zidan pasti tertawa.Mengenang ke sok an Zidan semasa kuliah,si singa elektro.Itu julukan Zidan dari teman teman nya.

Saat sampai,Zidan memarkir kan motor nya tepat di parkiran toko.

***
Saat ini,Senja tengah memakai pakaian yang biasa biasa saja.Toh kata Zidan ini hanya makan traktiran saja,bukan acara formal.

Senja memakai pakaian seperti biasa,dress de betis dan sepatu yang sering di gunakan.

Saat tengah mebgikat rambut nya,hp Senja bunyi.Tanda nya ada pesan masuk.