0.28🌷🌷

22 7 0
                                    

Jangan Lupa Vote

Jangan Lupa Vote•

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Setelah banyak sekali rintangan yang menghadang Zidan dan juga Senja,Akhir nya mereka sampai di titik dimana mereka akan mengucap janji satu sama lain di hadapan tuhan nanti.

Awal bulan April menjadi pembuka lembaran baru bagi Zidan dan Senja,tepat hari ini jingga dan ananta akan mengucap janji suci di depan penghulu dan kedua keluarga besar mereka.

Tak ada yang menyangka jika mereka berdua akan sampai di titik ini,selama hampir 7 bulan menjalani masa masa pacaran bukanlah perihal mudah bagi kedua nya.

Senja yang saat ini sedang di tempeli beberapa merk make up hanya bisa menghela nafas nya,tak percaya memang bahwa dirinya akan di persunting Zidan di usia nya yang menginjak 20 tahun,cukup muda memang tapi apalah daya Senja pun tidak bisa menolak keseriusan Zidan saat pertama kali Zidan menyatakan perasaan nya di hadapan lautan luas.

Jam sudah menunjukan pukul 08.00 WIB,para tamu undangan dan mempelai pria sudah datang dengan rombongan nya,Zidan yang sangat gagah menggunakan jas hitam dan peci yang se nada dengan jas melangkah gagah bersama pak Imran yang di lihat lihat tak jauh berbeda dengan anak nya,padahal beliau sudah sepuh saat ini.

Zidan duduk gemeteran di kursi yang telah di siap kan,setelah pengalungan bunga melati Zidan di giring oleh penata rias untuk duduk di kursi tersebut.

"kaki mu dieum Mas"ucap Ibuk

"gugup buk"jawab nya

"bisa gugup juga Mas Zidan"ucap Ayah

"yah,anak nya mau menikah bukan mau jualan bunga"jawab Zidan

Bunda dan ayah nya Zidan hanya tertawa pelan dengan kelakuan anak semata wayang nya itu,tak menyangka Zidan kecil sekarang sudah menjadi Zidan dewasa yang sebentar lagi akan menjadi suami orang.

Mc:"untuk mempelai wanita silahkan keluar!"

Senja terkejut bukan main,setelah ini dirinya akan menyandang marga Maheswara yang terletak di belakang nama Zidan,Senja resah.Dirinya tiba tiba menangis yang membuat para MUA khawatir make up nya akan luntur.

"Ja,kenapa?"tanya Ambar

"gamau keluar mbak"jawab nya

"loh eh,calon suami mu udah nunggu loh itu,ayok!"ucap Ambar

"gamau mbak",malah makin sesegukan nangis nya,Ambar tau banget perasaan Senja sekarang,dirinya terlalu gugup untuk menerima kenyataan bahwa sebentar lagi akan menjadi istri orang.

"gapapa,ada aku kok"ucap Ambar menenang kan

Senja memantap kan hati nta untuk keluar kamar dan menemui calon pasangan hidup nya kelak,Senja berjalan tertunduk karena malu dan gugup juga,tangan nya di tuntun oleh Ambar.

Zidan melihat Senja  yang baru saja keluar dari persembunyian nya total kagum,mata Zidan yang menangkap sosok selama 7 bulan ini selalu menempati posisi pertama di hati nya akan segera menjadi istri nya di waktu beberapa jam ke depan.

Zidan tersenyum tipis sekali,bahagia dan sedih bercampur saat ini,jujur Zidan bahagia sekali sekarang,rasanya ingin sekali dirinya berteriak karena akan mempersunting pujaan nya.

Senja di duduk kan di samping Zidan yang sedari tadi tetap memamer kan senyuman bahagia nya,Senja yang terus menunduk pun di bisikan sesuatu oleh Zidan.

"calon suami nya disini bukan di bawah"bisik nya

Sang ayah hanya bisa tersenyum melihat kedua anak nya yang akan membina bahtera rumah tangga sebentar lagi.

"baik,bisa kita mulai?"tanya penghulu

"Zidan,bismillah yah"ucap sang Ayah

"bismillahirrohmanirrohim
Saya nikah kan dan saya kawin kan engkau dengan putri saya SENJA MAHARI dengan mas kawin seperangkat alat solat dan berupa perhiasan mas sebanyak 100gr di bayar tunai"ucap penghulu

"saya terima nikah nya SENJA MAHARI binti bapak Danu dengan mas kawin tersebut di bayar tunai"ucap Zidan

"bagaimana para saksi sah"

"SAH"jawab semua tamu

"SAH JINGGA SAAAAAAH"teriak Kale dan juga Zayan

Akhir nya Senja dan Zidan sudah sah sebagai suami istri,setelah mengucap kan ijab qobul,Zidan mengecup kening Senja begitu perlahan dan lembut.

Sekarang menikah,besok mulai menjalani kehidupan baru yang jangan di harap akan semulus jalan tol,kadang kita harus membumbui hubungan kita dengan sedikit percekcokan,tangisan,tak ada hubungan yang hanya di liputi kebahagiaan dan mereka sudah menyanggupi nya sebelum para saksi mengucap kata SAH.

"Mas Zidan sudah merit ges,bro emang kencing lo dah lurus?"tanya Zayan

"ucapan mu Yan,ada ada aja"jawab nya

"jangan lupa bikin keponakan yang banyak"ucap Kale

"iyah,tinggal kamu sama Jia gimana kabar nya,lama banget naik ke pelaminan nya"sindir Zidan

"yaelah,taran aja lah,belom kekumpul uang nya"jawab nya

Zidan pun tertawa bersama para sahabat nya,di anatara mereka yang sudah menikah hanya Senja dan Zidan saja,yang lain baru menginjak masa tunangan kayak Kale dan Jia.

Setelah selesai acara salaman,Zidan dan Senja melakukan sesi foto pengantin,yaah buat di masukan kedalam album buat nanti di ceritain ke anak cucu.

Bersambung...

'Senja,aku mendapat kan mu.Semesta harus tau bahwa akulah pemenang nya'




Alhamdulillah udah nikah,walaupun aku gak rela but am oke gays😭

TANGKAI TERAKHIR 🌷[END✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang