0.17🌷

26 10 0
                                    

Jangan Lupa Vote

😊

•

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Zidan menghampiri kamar milik nya yang tepat di samping kamar dirinya tiduri malam ini,mengetuk pintu kamar tersebut.

"masuk mas",Ucap Senja mempersilahkan

"kamu tinggal pencet ini aja Senja",Ucap Zidan mengarah kan saklar

"saya kan gak tau mas,lagian kamar kok kayak kuburan.Gelap gini",Ucap nya

"saya suka gelap,gelap menurut saya indah Senja".

Setelah berbicara seperti itu,Zidan khendak keluar kamar.Namun langkah nya terhenti kala lampu di rumah ini mati dengan sekejap.

"mas Zidan ini kenapa,mas.Jangan becanda ih,Senja gak suka gelap",Rengek Senja

"mati lampu ini",Ucap Zidan

"Senja nyuruh terangin kamar nya malah lebih gelap",Ucap Senja

"bawel",Jawab nya singkat

Zidan mencari cari lilin yang dirinya sering simpan di laci dekat kasur nya.

"mas Zidan ketemu gak?",Tanya Senja

"laci nya aja saya belum nemu Senja,sabar",Ucap Zidan

"pengap".

"hp kamu mana.Coba nyalain senter nya!",Perintah Zidan

"hp Senja mati total mas kena air.Hehe",Ucap Senja

"ya allah".

Zidan terus mencari.Namun saat Zidan berjalan dirinya tersandung dan menubruk sesuatu di depan nya.

"aduh mas Zidan,kaki Senja ke injek ini",Jerik Senja

"maaf maaf".

Lampu menyala,posisi kedua nya sangat dekat saat ini.Tidak menempel,hanya saja lebih dekat.

Kedua nya saling memandang pahatan tuhan yang begitu indah,Senja melihat mata Zidan yang berbinar.Juga Zidan yang melihat mata Senja yang memancar kan cahaya.

Tak ada yang beranjak,kedua nya asik memandangi satu sama lain.Saling memuji dalam batin mereka masing masing.

'kamu cantik sekali,tulip'.

TANGKAI TERAKHIR 🌷[END✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang