Pasutri Masa Gitu (Ft Cynonari & Haikaveh)

Gaun Pengantin

Tak terasa sebulan telah berlalu sejak Cyno melamar Tighnari.. Begitupun sebaliknya, Tighnari menembak Cyno. Di belahan bumi mana lagi ada hal yang kebetulan seperti itu?

Pada intinya SIA, Sesuai Ide Author. Dalam waktu sebulan, Cyno telah mendapatkan restu dari kedua cemennya eh caper *ralat– maksudnya camer (amer?)

Dah lah gausah disingkat, calon mertua. Untungnya kedua orangtua Tighnari telah memberi lampu hijau sejak awal, jadi gas aja gk sie? Reflek Cyno menginjak pedal gas hingga kecepatan 100 km/jam

*Gajadi, ntar blom nikah dah kecelakaan

Seperti yang bisa kalian lihat pada judul chapter ini, Cynonari tengah mempersiapkan pernikahan mereka. Katakanlah Cyno gila karna dia ngebet ingin kawin dengan Tighnari

Hari ini Cyno menjemput Tighnari beserta calon mertuanya untuk pergi ke tempat penyewaan baju pernikahan. Rencananya Cyno ingin Tighnari menggunakan gaun dengan warna hijau yang pasti sangat cocok untuk Tighnari

Namun Tighnari mengira ia akan menggunakan jas putih bersih yang maskulin. Gini gini dia masih punya jati diri seorang lelaki, meskipun posisinya adalah bot-

Sampai di kediaman Tighnari, Cyno menpersilahkan calon istrinya beserta kedua calon mertuanya masuk ke mobil. Di tengah perjalan, untuk menghilangkan keheningan Cyno pun mengajak bapak mertuanya mengobrol

"Om, om mau tebak tebakkan gak?" Ajak Cyno pada calon mertuanya itu

"Boleh boleh, apa tebak tebakannya"

"Hitam, putih, merah, apakah itu~?" Tanya Cyno

"Hmm.."

"Om nyerah! Apa jawabannya?" Tanya ayah Tighnari

"Zebra habis dikerokin" Ucap Cyno

"AHAHAHAHHAHAHAHAH" -Keduanya

"Hahaha, nak Cyno coba kasih om tebak tebakan lagi yang lebih lucu" Ucap ayah dari Tighnari

"Oke om, tau gak persamaan om sama anjing?"

"Enggak, apa tuh persamaan om sama anjing?"

"Mau banget om disamain sama anjing" Cyno pun tertawa terbahak-bahak setelah meroasting mertuanya

"Haha, kurang ajar kamu" Ucap ayah Tighnari memukul kepala Cyno

"Ampun om" Ucap Cyno dan mereka pun tertawa bersama (minus Ibu dan anaknya, Tighnari)

"Bu.. emang ayah biasanya kayak gini ya?" Tanya Tighnari pada sang ibunda

"Waktu zaman zaman ibu sama ayahmu kuliah sih iya dia kayak gini" Jawab sang ibu

Singkat cerita, mengabaikan kedua orang yang sefrekuensi itu Cyno dcicm (dan cln istri cln mertua) telah sampai di tempat penyewaan baju pernikahan semacam butik

Sang pemilik tempat penyewaan menyambut Cyno dan Tighnari dengan hangat. Ia segera mengarahkan Tighnari untuk masuk ke fitting room, Tighnari yang tak tau apa apa hanya menurut

Cyno yang memilih gaun tanpa sepengetahuan Tighnari hanya tersenyum penuh arti. Tak sabar melihat Tighnari memakai gaun pilihannya, selama Tighnari fitting gaun Cyno juga memutuskan untuk mulai memilih jas yang akan ia pakai