•12•

5.7K 171 0
                                    

Jam 02.00 Aisyah sudah bangun ia pergi ke kamar mandi lalu melihat gus faqih yang rambut nya sudah basah Aisyah menyadari kenapa rambutnya itu basah

"Ohh tau nih tau" gumam Aisyah dalam hati

"A-Aisyah , udah bangun?" Tanya gus faqih tersenyum

"Ya"

Aisyah segera masuk ke kamar mandi ia juga melihat laila yang rambutnya basah ia menyadari Kejadian itu

Aisyah menelan ludah lalu menarik nafas

"Ya Allah Aisyah cemburu!" gumam Aisyah dalam hati

"Eh Aisyah udah bangun" Ujar Laila

"Kalian kenapa bilang udah bangun ke Aisyah?kenapa takut ketauan?tenang Aisyah gak akan sakit hati" ujar Aisyah dengan menaruh tangan nya di dagu nya

Tiba tiba hp nya Aisyah berdering karena telepon aisyah bergegas mengangkat nya

"HALLO!" teriak Nayla dalam telepon

"Nayla rusuh!" Ujar Anita

"Sejak kapan nayla ikut teleponan" tanya Aisyah

"Sejak abad ke-13" jawab nayla

"Oh thanks infonya" ujar Aisyah tertawa

Lalu Aisyah pun mematikan hp nya itu dan mengatakan "maaf mbak laila & gus faqih Aisyah permisi dulu ya"

Aisyah tak sengaja mendorong laila hingga bibir Gus faqih dan laila bertemu aisyah kaget ia membuka mulutnya

"Astagfirullah" Ujar Aisyah menepuk jidat nya

"Aisyah bisa berhenti gak?" ujar laila mantap tajam Aisyah

"Maaf ya mas laila gak sengaja" ujar laila tersenyum pada gus faqih

"Mas?mas?mas?Aisyah aja gak pernah manggil mas deh ke gus faqih" ujar Aisyah dengan cemburu

"Iya gpp itu juga gak sengaja kok laila" ujar gus faqih mengelus elus kepala Laila

Akhirnya Aisyah kembali ke kamarnya dengan perasaan cemburu, Saat waktu pagi tiba pintu rumahnya sudah ada yang mengetok ngetok

"Bentar!" Teriak Aisyah

Ternyata itu ialah Fatimah Anita fira & ilham(teman masa kecil Aisyah) Aisyah menyambut mereka dengan ramah lalu mempersilahkan mereka duduk

"Kemana rangga?"tanya Aisyah

"Gak ikut dia" Jawab Anita dengan tersenyum

Aisyah meraih kepala Ilham ia melihat peci yang ilham Kenakan adalah peci pemberian Aisyah

"masih pake peci ini?" tanya Aisyah menoleh pada ilham

"Iya" jawab ilham

Aisyah melihat ada sesuatu di atas kepala ilham ia langsung mengambil nya , Tapi pas mau ngambilnya tatap tatapan dulu gasih

Gus faqih memperhatikan mereka di belakang, Fatimah berusaha memberikan kode tapi mereka tidak PEKA

"Fatimah kenapa tangan nya kayak gitu?" tanya Aisyah heran

"Itu Aisyah itu" Ujar fatimah menunjuk ke belakang

Aisyah menoleh kebelakang ia kaget suaminya ada di belakangnya ia mengigit bibirnya lalu menyengir

"Tadi ngapain sama ilham?" ujar gus faqih bermuka datar penuh makna

"Tadi cuma ngambilin sesuatu di atas kepala ilham ya kan ham?" ujar Aisyah menginjak kaki ilham

"i-iya" ujar ilham kesakitan

Gus faqih langsung menarik tangan Aisyah dan menyembunyikan Aisyah di belakangnya badannya

"jangan baper sama istri saya" Ujar gus faqih menatap tajam ilham yang sedang duduk

"Ih gus!" Ujar Aisyah langsung duduk

"Aisyah kalau gak ngikutin kata suami itu dosa!" tegur gus faqih

"Iya gus iya!" ujar Aisyah cemberut



Dijodohkan dengan anak kiyaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang