Part 11

3 0 0
                                    


" selamat pagi mom " anak anak widiyanto sudah bangun dan langsung menuju lantai bawah " pagi " seola sibuk memasak di dapur dari jam 6 itu juga karena selepas sholat subuh seola tidak bisa tidur Kembali jadi dia memilih untuk memasak sarapan " mom suka drakor ngga " ucap hanum sambil menguap " hmm suka suka aja kok emang kenapa " seola sedang membuat telur dadar untuk sentuhan terakhir " kalo mommy suka ayo kita nonton bareng " seola mengiyakan hanum .

" OM DABIN " dabin datang ke rumah ian siang ini dia sih ingin mengajak ian main bowling sekalian nongkrong " daddy kalian mana " tanya dabin " oh sebentar yah om " dabin melihat seola dari ruang tamu sedang menonton Bersama yang lain lalu dia hanya diam entah apa yang di pikirnya " eh ada om dabin " dabin mengelengkan kepala kemudian menyapa balik anak anak ian " kalian seru banget nonton nya sampe om di cuekin " dabin terkekeh pelan " sorry yah om habis seru sih " tak lama ian datang menghampiri dabin " yo whatsup ma friend " dabin menepuk Pundak ian " ini jadi kita pergi bin " dabin menepuk jidatnya " iya jadi dong pak boss ayo ganti baju sono " dabin mendorong badan ian untuk menuju ke kamar .

" yang di ruang tamu tadi sekretaris loe ya " ian menganguk " iya kenapa naksir loe " dabin langsung menepuk Pundak ian " ya ampun yan loe lupa gue udah punya bini sama 3 anak hmm " dabin mengelengkan kepala " ya terus kenapa bin " dabin mengetuk ngetuk dagunya " Cuma mau bilang sih kalo dia cocok buat loe " ian menaikan alisnya " ih gue serius soal ini mending loe kawinin dia " ian mengelengkan kepala " gue sih udah mulai sayang sama dia Cuma gue ngga yakin kalo dia suka sama gue " ian terlihat lesu seperti habis putus cinta " yak kemana sosok ian yang percaya diri hmm masa gitu aja ngga yakin loe " dabin memberikan semangat untuk ian " dan loe tau dia udah tinggal di rumah gue " dabin membulatkan matanya tidak percaya apa yang ian katakan " yang minta anak anak gue kok " dabin tersenyum jail " terus loe suka ke kamarnya malem malem ngga " ian tak habis pikir dengan sahabatnya ini " gila ya bin mau gue jitak loe " dabin tertawa lepas sambil meminum minuman nya elah panik bener pak boss di gituin doang .

" han laki loe mabok banget " mereka habis sempat mampir ke bar tenang kok ian hanya minum air putih disana kalau dabin sudah meminum beer hampir habis 3 gelas besar " makasih yah yan maaf ngerepotin " ian pun segera pulang dia tahu akan kena marah oleh anak anaknya " eh yan sebentar " hana istri dabin memberikan bingkisan bebar kepada ian " ini buat loe sama anak anak nanti titip salam yah buat mereka " ian menganguk pelan sambil menerima bingkisan itu kemudian dia keluar dari rumah dabin .

" dek ola kenapa kamu disini ngga ke kamar " ian merasa bersalah kepada seola karena dia menunggu ian di ruang tamu lalu ketiduran di sofa " maaf kak tadi anak anak khawatir sama kakak jadi saya menunggu kakak pulang " ian melihat ke jam dinding loh ini udah jam 2 yah ya ampun ngga sadar gue " oh yaudah kamu tidur gih di kamar maaf udah bikin kamu nunggu " seola menganguk pelan lalu dia berjalan ke kamar untuk tidur Kembali perlu di ingat dia harus bekerja besok pagi .

" huaa rene gue dah kawin aja " john memeluk irene di pelaminan dia pura pura menangis " malu bego di liatin pacar loe " irene melihat ke pacar john yang hanya tersenyum maklum " baby kamu tau kan ini sahabat aku yang terbaik " pacar john yaitu sarah mengusap bahu john " udah yuk kita turun " sarah mengajak john turun untuk bergabung dengan seola dan tentu saja Bersama keluarga widiyanto " KAK JOHN KAK SARAH " hanum berlari ke john dan sarah padahal sudah di peringatkan oleh ian agar tidak berlari karena hanum memakai gaun yang cukup Panjang " kok satur sama nindy ngga ikut " hanum mengelengkan kepala " mereka ngga bisa ikut kak lagi control luka sama om suja " suja merupakan adik dari ian yang belum menikah mengingat usia dia sudah memasuki 30 tahun " kasian ya allah keponakan gue huhu " john memang sayang sekali dengan anak anak ian sudah seperti adik sendiri yah maklum john itu anak tunggal jadi semenjak ketemu sama anak anaknya ian dia merasa senang mempunyai adik banyak udah gitu perempuan semua " kak sarah ayo kita berburu makan biarin kak john sendiri " tangan sarah di Tarik oleh hanum sedangkan john sendirian di tinggal oalah di tinggal su .

widiyanto familyWhere stories live. Discover now